Bali dan Balikpapan, Siap-siap Penerbangan dari Bandara Kertajati Dibuka Lagi setelah Tol Cisumdawu Tersambung

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Bali dan Balikpapan adalah 2 dari 12 rute penerbangan dari Bandara Kertajati di Kabupaten MAJALENGKA, yang kemungkinan akan kembali dibuka.

Bali dan Balikpapan adalah dua tujuan favorit rute penerbangan dari Bandara Kertajati, karenannya menjadi prioritas untuk kembali dibuka.

Seperti diketahui, sebelum penerbangan penumpang di Bandara Kertajati berhenti karena covid-19, terdapat beberapa tujuan yang sudah berjalan rutin.

Yakni, Surabaya - Kertajati, Balikpapan - Kertajati hingga Bali - Kertajati. Beberapa maskapai yang beroperasi adalah Citilink, Garuda Indonesia, Wings Air dan Lion Air.

BACA JUGA:KERTAJATI AEROCITY, Ada Kota Baru di Dekat Bandara, Semua Lengkap, Ada Mall

Lion Air misalnya, pernah membuka penerbangan ke Lombok, Batam, hingga Banjarmasin dari Bandara Kertajati.

Kini, Bandara Kertajati menanti Tol Cisumdawu benar-benar terhubung dan kenbali membuka penerbangan setidaknya 12 rute termasuk internasional.

Untuk rute internasional, kemungkinan besar adalah layanan haji dan umrah yang Maret 2023 juga sudah terjadwal ada pemberangkatan.

VP Corporate Secretary and General Administration BIJB Kertajati, Dian Nurrahman mengatakan, 12 rute penerbangan tersebut sesuai dengan hasil komunikasi pihaknya dengan para maskapai, baik domestik maupun internasional.

BACA JUGA:TOL CISUMDAWU Sudah Dibuka, Bandara Kertajati Punya Masalah Lain, Eh Pesawatnya Gak Ada!

Untuk rute internasional sendiri tambah Dian, pihaknya sudah berkomunikasi secara intens dengan maskapai Malaysia Airlines , dan beberapa maskapai lainnya.

Sementara untuk rute internasional untuk tujuan Arab Saudi khususnya untuk melayani jemaah umrah, juga sudah siap.

Pihaknya mengaku sudah ada maskapai yang siap terbang. Bahkan direncanakan 1 minggu 1 kali penerbangan untuk mengangkut jamaah umrah, yang rencananya akan dimulai di awal Maret 2023.

Kemudian terkait persiapan BIJB menjadi bandara penerbangan haji, pihak otoritas Saudi Arabia, melalui tim assessment sudah melakukan pemeriksaan.

Sumber: