Harga Telur Ayam Turun Pasca Kenaikan Harga BBM

Radarmajalengka.id, MAJALENGKA - Kenaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) berimbas pada naiknya harga barang-barang kebutuhan pokok.

Namun hal itu tidak berlaku pada harga telur ayam di Kabupaten Majalengka justru malah turun. Sebelumnya sempat menyentuh harga lebih dari Rp30 ribu per kilogram pada beberapa minggu lalu, saat ini harga telur di kisaran Rp28 ribu sampai Rp29 ribu per kilogram.

Salah seorang pedagang telur di pasar tradisional Majalengka, Usman mengaku harga telur mulai turun sejak awal pekan kemarin. "Saat ini harganya Rp29 ribu per kilogram dari akhir pekan kemarin," kata dia.

Pengelola Pasar Tradisional Sindangkasih Cigasong Majalengka, Supriadi mengatakan, menurut pantauan harga yang dilakukannya, harga telur saat ini lebih turun dari sebelumnya.

BACA JUGA:Mobil Siaga Desa Heulet Bermasalah, Dua Tahun Tanpa STNK dan BPKB, Nopol Selalu Berubah

Dua sampai tiga pekan lalu masih di atas Rp30 ribu, bahkan sempat mencapai Rp34 ribu per kilogram. "Sekarang ini justru turun dan di angka Rp29 ribu per kilogram," tambah Supriadi.

Turunnya harga karena harga pakan yang kembali stabil. Hal tersebut diakui sejumlah pedagang yang mendapatkan informasi dari peternak karena harga pakannya sudah turun.

Berdasarkan hasil komunikasi dengan pedagang setempat, Supriadi berharap harga telur ayam stabil. Sehingga, tidak memperparah kondisi ekonomi masyarakat. Karena nanti bisa mempengaruhi pendapatan juga.

"Biaya hidup warga sedikit berkurang ditengah kabar banyaknya kebutuhan pokok yang memang naik usai kenaikkan BBM," tandasnya.

BACA JUGA:Mayoritas Masyarakat Desa Dukung Presiden Perempuan, Puan Kandidat Terkuat

Sumber: