Siswi SMP Tangkap Jambret di Plumbon Cirebon, Pelaku Mengaku Khilaf

 

Namun, setelah melakukan kejahatan itu pelaku barulah sadar telah melakukan tindakan yang seharusnya tidak dilakukan.

BACA JUGA:Kisah Siti TKW di Arab Saudi, Tidur dengan Majikan Tiap Hari

 

Katanya, MH berniat mengembalikan ponsel tersebut. Namun, keburu ditendang dan diamankan masyarakat.

 

"Saat saya ngambil ponsel baru sadar pak. Saya kok melakukan kejahatan gini, jadi nyetir gak fokus karena pikiran mau dibalikin atau tidak ponsel ini,” katanya.

 

Dia juga sempat terpikir untuk mengembalikan handphone seorang siswi SMP yang sudah dirampas olehnya.

 

“Apa dibalikin saja, jadi saya minggiran. Tiba-tiba saya ditendang dan jatuh. Jadi ya seperti inilah," ujar pelaku.

BACA JUGA:Pengedar Obat Terlarang di Buntet Cirebon Ditangkap Polisi, Sudah Lama Diintai

 

Seperti diberitakan sebelumnya, jambret di Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, ditangkap siswi SMP. Aksi heroik pelajar asal Kecamatan Depok itu, berhasil menaklukan pelaku.

 

Pelaku jambret di Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon itu, berhasil ditangkap siswi SMP, setelah mereka terlibat aksi kejar-kejaran.

 

Jambret di Kecamatan Plumbon, Cirebon berinisial MH (23) tersebut, ditangkap 2 siswi SMP setelah terlebih dahulu ditendang dan tersungkur ke aspal. (cep)

Berita ini telah diterbitkan di radarkuningan.com dengan judul: Jambret Ditangkap Siswi SMP, Mengaku Khilaf dan Butuh Uang untuk Anak Istri

 

Sumber: