Siswa SMPN 3 Ikuti P5 di Masjid Al-Manar

Siswa SMPN 3 Ikuti P5 di Masjid Al-Manar

Siswa Kelas VII SMPN 3 Majalengka (Netima) melaksanakan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di Masjid Al-Manar Persis PPI'92 Majalengka.-Almuaras-Radarmajalengka.com

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM  – Sebanyak 320 siswa Kelas VII SMPN 3 Majalengka (Netima) melaksanakan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di Masjid Al-Manar Persis PPI'92 Majalengka pada Sabtu (15/3).

Kepala SMPN 3 Majalengka (Netima), Yusuf Lukman, yang didampingi guru Agama, Iis Rismawati MPd menyebutkan bahwa 320 siswa Kelas VII memilih untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran di Masjid Al-Manar, yang merupakan masjid terdekat dari Netima.

Iis menyebutkan, para siswa tiba di Masjid Al-Manar sekitar pukul 08.00 WIB, lalu melaksanakan Salat Duha.
“Setelah itu, para siswa menyimak tausiah yang disampaikan oleh penceramah dan mencatatnya. Pada Kamis mendatang, para siswa kelas VIII yang akan belajar P5 di Masjid Al-Manar,” ujar Iis, yang diiyakan oleh guru pembimbing lainnya, Erna Herna Ningsih SPd.

Kedatangan para siswa SMP Netima disambut oleh Kepala MA Persis, Wawan Darmawan, yang didampingi Sekretaris DKM Al-Manar, Drs H Oo Hasan Saori MPd, bersama RG-UG MA Persis..

BACA JUGA:Sungai Cikamangi Meluap, Permukiman dan Sawah di Kecamatan Ligung Terendam

Sementara itu, Ketua DKM Al-Manar yang juga Mudir AM PPI'92 Persis Majalengka, Ustad H Moch Ridwan mengapresiasi kegiatan pembelajaran P5 SMP Netima yang dilaksanakan di Masjid Al-Manar.
Ia mengungkapkan bahwa pada 23-25 Maret mendatang di komplek PPI'92 Persis MA Persis akan dilaksanakan Kajian Islam Insentif (Kasif).

“Bagi para siswa yang ingin merasakan mondok di pesantren, bisa ikut kegiatan Kasif nanti. Tinggal mendaftar ke panitia RG-UG Mualimin,” ujar Ustad Ridwan.

Ia menambahkan bahwa tujuan siswa belajar P5 adalah agar mereka memahami Pancasila. Menurutnya, Pancasila adalah produk terdahulu hasil pemikiran para kiai dan ulama, sehingga ruh agama kuat dengan menempatkan Ketuhanan Yang Maha Esa sebagai sila pertama.

Dalam tausiah singkatnya, Ustad Ridwan menuturkan bahwa manusia memiliki jiwa dan fisik. “Untuk jiwa atau ruh kita perlu diobati bila sakit dengan nasehat,” ujarnya.

BACA JUGA:Jelang Lebaran Idul Fitri, Waspada Modus Penipuan Rental Mobil

Sekretaris DKM Al-Manar, Drs H Oo Hasan Saori MPd menyatakan siap menerima Masjid Al-Manar sebagai tempat pembelajaran P5 SMP Netima untuk pembelajaran keagamaan para siswanya. (ara)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: