Guru SMK Karnas Sindangwangi Juara FVSH, Tahun Lalu Sabet Juara 6 Tingkat Nasional

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Prestasi membanggakan kembali ditorehkan Hendrik Firmansah SE, salah satu guru SMK Karya Nasional (Karnas) Sindangwangi, Kabupaten Majalengka.

Hendrik kembali berhasil menyabet juara 1 di ajang Festival Vokasi Satu Hati (FVSH) tingkat SMK pada 8 dan 9 November lalu.

Ajang itu merupakan kontes kemampuan serta keahlian siswa dan guru SMK di bidang otomotif roda dua yang diselenggarakan oleh PT Daya Adicipta Motora (DAM) selaku distributor utama sepeda motor dan suku cadang Honda di Jawa Barat.

Hendrik menyisihkan ratusan peserta pada lomba yang merupakan agenda rutin tahunan dibawah naungan PT AHM.
Kepala SMK Karnas Sindangwangi, Rosi Stiati SS MPd mengungkapkan FVSH 2023 sendiri dilaksankan dalam beberapa tahap seleksi.

BACA JUGA:Koleksi Peta Tertua Milik Arsip VOC Simak Nama Desa yang Dilalui Belanda

Ajang ini sama seperti tahun sebelumnya yakni HTSC. Mulai dari seleksi teori (online) yang diikuti oleh 133 peserta SMK binaan Honda dan diambil urutan 10 besar teratas.
Dalam babak penyisihan tersebut, Hendrik berhasil meraih juara pertama.

"Dan alhamdulillah pada final yang diselenggarakan di PT DAM dan diikuti oleh 10 peserta yang sebelumnya Hendrik lolos tahap penyisihan juga menjadi yang terbaik. Hendrik mendapatkan nilai tertinggi dari babak penyisihan," ungkapnya, Jumat 10 November 2023.

Atas capaian tersebut, Hendrik membawa harum nama SMK Karnas Sindangwangi, Majalengka dan mewakili Jawa Barat ditingkat nasional ditahun 2024 mendatang.

"Kami tetap bersyukur karena sekolah (SMK Karnas Sindangwangi) selalu menjadi langganan juara dalam ajang HTSC dan FVSH setiap tahunnya," imbuh Rosi.

BACA JUGA:Ingin Tahu Majalengka Tahun 1857, Simak Algemeene Atlas Nederlandsch Indie 1862, Ciamis Bagian dari Cirebon

Dia mengungkapkan, sejak tahun 2015 lalu, even yang dimulai pertama kalinya itu SMK Karnas Sindangwangi selalu masuk langganan juara. Juara tiga besar se Jawa Barat dan di tingkat nasional selalu masuk urutan 10 besar.
"Seperti tahun lalu di tingkat nasional kami masuk 6 besar bersaing dengan provinsi lain," terangnya.

Di tempat yang sama, Hendrik Firmansah mengaku bersyukur atas capaian yang membawa nama harum SMK Karnas Sindangwangi dan Majalengka. Ia optimis bisa mewakili Jawa Barat ditingkat nasional.

Hendrik mengatakan perjalanan menuju tangga juara tentunya terdapat syarat mengikuti FVSH kategori guru yakni pelatihan dasar. Sebelum mengikuti kegiatan ini ia mempersiapkan diri baik teori, praktek, role play, dan mental.

"Setiap hari bersama tim TSM mempersiapkan itu semua dengan penuh motivasi, semangat, dan kerja keras. Disamping mempersiapkan diri saya juga tetap harus melaksanakan kewajiban mengajar. Tetapi itu semua dapat dilalui dengan kerja keras yang ekstra," tuturnya.

Sumber: