Menanti Rute Baru Bandara Kertajati Majalengka, Setelah AirAsia Siapa Lagi?

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Rute baru dari Bandara Kertajati Majalengka, sudah dinantikan oleh masyarakat Jawa Barat dan sekitarnya.

Saat Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Majalengka beroperasi, diperkirakan bakal menarik penumpang dari wilayah barat Jawa Tengah seperti Tegal, Brebes dan sekitarnya.

Selain dari wilayah Cirebon Raya, Tasikmalaya hingga ke Kabupaten Subang, Sumedang dan Bandung Raya.

Apalagi, akses ke Bandara Kertajati Majalengka sudah didukung dengan jaringan jalan tol Trans Jawa baik Tol Cipali maupun Tol Cisumdawu.

BACA JUGA:YES! Kereta Cepat Bakal Uji Kecepatan Bandung - Jakarta, Penampakan Stasiun Tegalluar

Kendati demikian, sejauh ini baru Maskapai AirAsia Berhard yang membuka rute penerbangan penumpang terjadwal mulai 17 Mei sampai dengan 25 Oktober 2023.

Sedangkan untuk penerbangan lainnya adalah pemberangkatan umrah, embarkasi dan debarkasi haji.

Begitu juga untuk penerbangan domestik, sampai dengan saat ini belum ada maskapai yang menyatakan kesediaannya terbang dari Kertajati.

Kendati demikian Pemda Provinsi Jawa Barat  berusaha untuk BIJB Kertajati di Kabupaten Majalengka. 

BACA JUGA:Pemudik Pasti Nggak Sadar, Lewat Jalan Beralas Busa di Tol Cisumdawu, di Sini Tempatnya

Kepala Biro BUMD,  Investasi dan Administrasi Pembangunan (BIA) Setda Jabar Lusi Lesminingwati mengemukakan hal itu terkait dibukanya rute penerbangan baru Kertajati -  Kuala Lumpur, Malaysia oleh maskapai AirAsia. 

"Kami berharap, tentunya selain full support  Pak Menhub dan jajarannya, juga dengan tuntasnya aksesibilitas Jalan Tol Cisumdawu yang berdampak sangat besar pada reaktivasi Bandara Kertajati. AIr Asia merespons hal tersebut melalui rute Kuala Lumpur - Kertajati dan sebaliknya. Garuda pun akan memulai penerbangan umrah Kertajati - Jeddah mulai 9 Mei," kata Lusi di Kota Bandung.

Lusi juga berharap, ke depan semakin banyak rute penerbangan dari Kertajati ke berbagai daerah. 

"Harapan ke depan, semakin banyak rute yang disediakan oleh Bandara Kertajati dan Pemdaprov Jabar pun sudah harus mulai mengembangkan kawasan aerocity seperti yang sudah direncanakan," sambungnya.

Sumber: