KKN-T Desa Randegan Kulon Terapkan Bimbingan Literasi Digital
LITERASI DIGITAL: Guna meningkatkan masyarakat yang bijak dalam menggunakan dan mengakses teknologi melalui literasi digital, mahasiswa KKN-T di Desa Randegan Kulon menggelar sosialisasi bimbingan literasi digital.-Ono Cahyono-Radarmajalengka.com
Radarmajalengka.id, MAJALENGKA - Dalam menghadapi era teknologi yang semakin berkembang pesat, tentunya dibutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang hebat. Namun demikian, banyak masyarakat yang kurang mengerti terkait digitalisasi saat ini.
Oleh karenanya, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) di Desa Randegan Kulon Kecamatan Jatitujuh memiliki terobosan yang cukup baik guna meningkatkan SDM di bidang digitalisasi. Para mahasiswa memberikan bimbingan literasi digital kepada masyarakat di desa tersebut.
Ketua kelompok KKN-T di Desa Randegan Kulon Kecamatan Jatitujuh, Permana Agung Wibawa Mukti, mengatakan di zaman sekarang ini teknologi semakin berkembang pesat. Penggunaan media digital yang memiliki dampak baik maupun buruk haruslah dimengerti oleh masyarakat Indonesia, khususnya di desa ini.
"Kami (mahasiswa KKN-T) Desa Randegan Kulon pada program kerjanya melakukan sosialisasi mengenai literasi digital," jelasnya, kemarin (12/9).
BACA JUGA:Unma Songsong Era Society 5.0
Menurut Permana, literasi digital merupakan kemampuan untuk memahami dan memakai informasi dari berbagai sumber. Perlunya edukasi masyarakat terhadap pemanfaaatan teknologi digital dengan tepat guna dan bertanggung jawab, agar masyarakat bisa memiliki keterampilan, berkompetensi digital dan bisa memberikan pemahaman etika bermedia sosial.
"Kegiatan yang kami lakukan ini juga guna meminimalisir terjadinya dampak negatif terhadap masyarakat yang memanfaatkan media sosial (medsos). Gadget atau smartphone saat ini sudah menjadi kebutuhan masyarakat. Sehingga kami berikan edukasi juga tentang bermedsos yang bijak," terangnya.
Disamping itu, para mahasiswa KKN-T Universitas Majalengka juga membantu masyarakat Desa Randegan Kulon untuk lebih cakap memanfaatkan teknologi. Yaitu, dengan membantu membuat website Desa Randegan Kulon agar masyarakat luar dapat mengakses profil Desa Randegan Kulon.
Diharapkan melalui website tersebut tentu akan mampu memberikan informasi yang positif kepada masyarakat desa Randegan Kulon dan masyarakat umumnya.
"Website juga dapat dikembangkan untuk media promosi dan akses informasi masyarakat serta menciptakan peluang ekonomi karena bisa mengangkat potensi desa setempat," tandas Permana.
BACA JUGA:Hadir Semakin Young dan Trendy di Era Modern, Berikut Tampilan Terbaru Yamaha Mio M3 125
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: