Shinzo Abe Ditembak, Satu Orang Ditangkap di Lokasi Kejadian

Radarmajalengka.com, NARA - Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe dikabarkan ditembak di Kota Nara, Jepang, dan kini dalam kondisi henti jantung.

NHK, penyiar publik Jepang, mengatakan Abe - perdana menteri terlama di negara itu sampai dia mengundurkan diri pada 2020 - jatuh ke tanah dan tampak berdarah dari dada setelah ditembak dari belakang dengan senapan pada Jumat pagi.

NHK mengatakan seorang tersangka, yang disebut oleh polisi sebagai Tetsuya Yamagami, seorang warga Nara berusia 40-an, telah ditahan tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut.

Seorang saksi serangan mengatakan kepada penyiar bahwa tembakan pertama menyebabkan Abe tersandung ke belakang, menambahkan bahwa dia jatuh ke tanah setelah tembakan kedua.

BACA JUGA:Ramalan Zodiak 8 Juli 2022, Leo Harus Berbuat Ini dengan Pasangan

Rekaman video amatir menunjukkan ajudan Abe bergegas ke arahnya saat asap memenuhi udara di belakangnya. Klip tidak menunjukkan saat dia jatuh.

Orang-orang bersenjata yang dicurigai dilaporkan tidak berusaha melarikan diri dan ditahan di tempat kejadian.

Abe, yang diterbangkan ke rumah sakit dengan helikopter, berada di Nara untuk menyampaikan pidato kampanye menjelang pemilihan majelis tinggi hari Minggu ini.

Duta Besar AS Rahm Emanuel mengatakan Amerika Serikat "sedih dan terkejut" dengan penembakan itu.

BACA JUGA:Arawinda Kirana Dituding Jadi Pelakor, Wikipedia Sempat Diubah

"Abe-san telah menjadi pemimpin Jepang yang luar biasa dan sekutu Amerika Serikat yang tak tergoyahkan," kata Emanuel dalam sebuah pernyataan. “Pemerintah AS dan rakyat Amerika berdoa untuk kesejahteraan Abe-san, keluarganya, dan rakyat Jepang.”

Abe dikenal karena kebijakan “Abenomics”-nya untuk mengangkat ekonomi dari deflasi, dan memperkuat militer Jepang dan berusaha untuk melawan pengaruh China yang tumbuh dalam masa jabatan dua periode yang bersejarah.

Artikel ini telah terbit di radarcirebon.com, dengan judul: Eks PM Jepang Shinzo Abe Ditembak saat Sedang Pidato, Terdengar Dua Kali

Sumber: