Pemcam Fasilitasi Pelaku UMKM Go Digital

MAJALENGKA – Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Leuwimunding memfasilitasi pemasaran produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dari para pelaku usaha di wilayahnya dengan sistem digital. Sejumlah varian produk karya pengusaha Leuwimunding bisa diakses melalui situs belanja online. Camat Leuwimunding Iwan Dirwan SSTP MSi menjelaskan, pihaknya telah membuat akun resmi dengan jenis seller pada situs belanja online dengan nama Gerai UKM Leuwimunding. Para pelaku usaha UMKM di seluruh Kecamatan Leuwimunding dapat mendaftarkan produknya untuk ikut dipasarkan di akun seller tersebut. “Kami mencoba memfasilitasi pemasaran produk UMKM secara digital, agar bisa diakses oleh pembeli dari berbagai wilayah. Masyarakat bisa mendaftarkan produknya untuk ikut dipasarkan di lapak belanja online yang dikelola operator Pemcam Leuwimunding ini,” kata Iwan Dirwan, kepada wartawan. Dia menjelaskan, saat ini sifatnya baru rintisan. Namun secara bertahap terus diperbaharui. Di dalam lapak itu, sudah terdapat berbagai pilihan produk dari hasil usaha home industry dari berbagai desa di Leuwimunding. Mulai dari produk makanan, kerajinan, suvenir, handycraft dan lain-lain. Dia memaparkan kemudahan yang bisa didapatkan ketika para pelaku usaha ikut gabung di lapak belanja online yang dikelola Pemcam Leuwimunding ini, adalah tidak perlu repot mengurus pengiriman. Karena setelah mendapatkan order dari pembeli, para pelaku usaha cukup menyiapkan produknya saja. Soal pengiriman akan dibantu oleh pihaknya. Harga dari produk-produk UMKM yang tertera pada lapak belanja online tersebut, adalah harga asli yang dibanderol oleh para pelaku usaha, tidak ditambahkan biaya lain-lain. Sehingga harga yang tertera di pasar dunia maya tersebut dapat bersaing karena menarik minat pembeli dengan keterjangkauan harga tersebut. “Akan terus kita kembangkan rintisan ini. Kita juga akan sosialisasikan dan komunikasikan lapak belanja online ini ke pelaku usaha UMKM di Leuwimunding. Mudah-mudahan dalam beberapa bulan ke depan makin banyak pelaku usaha online yang bergabung, sehingga jumlah dan jenis produknya lebih bervariasi lagi,” imbuhnya. (azs)

Sumber: