Mal Pelayanan Publik Beroperasi, Tersedia 15 Jenis Pelayanan

Mal Pelayanan Publik Beroperasi, Tersedia 15 Jenis Pelayanan

Selasa (12/11) Pj Sekda Aeron Randi menginformasikan, Mal Pelayanan Publik di Kabupaten Majalengka siap melayani masyarakat.-Baehaqi-Radarmajalengka.com

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COMMal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Majalengka dipastikan akan siap melayani masyarakat mulai pekan depan.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka berencana menggelar soft opening MPP dalam waktu dekat.
Penjabat Bupati Majalengka, Dedi Supandi, mengatakan bahwa MPP tersebut akan menyediakan sekitar 15 jenis pelayanan dari berbagai OPD di lingkungan Pemkab Majalengka, serta instansi vertikal, seperti Kemenag, BPN, Imigrasi, Bank BJB, dan lainnya.

Beberapa pelayanan yang akan tersedia antara lain: perizinan usaha, perekaman KTP elektronik, mutasi siswa, verifikasi izin sarana kesehatan, rekomendasi KIP, rekomendasi BBM bersubsidi, persetujuan bangunan gedung, pembuatan surat keterangan rencana kabupaten, izin angkutan, surat pernyataan pengelolaan lingkungan, serta pendaftaran wajib pajak.

"Termasuk pendaftaran haji yang disediakan oleh Kemenag Majalengka, informasi proses sertifikat tanah dari BPN Majalengka, pembuatan paspor dari Kantor Imigrasi, serta pelayanan perbankan dari Bank BJB di MPP," jelasnya, Selasa (12/11).

BACA JUGA:Karna Sobahi Berkampanye di kampung Cawabup Koko Suyoko

Pihaknya juga telah melakukan percepatan pembangunan MPP dalam waktu enam bulan, mengingat Kabupaten Majalengka adalah salah satu dari tujuh daerah di Jawa Barat yang belum memiliki MPP.

Sebagai tindak lanjut, Kementerian PANRB dan Pemprov Jabar mengeluarkan surat edaran agar seluruh pemerintah daerah memiliki MPP pada tahun ini.

Dedi Supandi menambahkan bahwa dari segi sumber daya manusia (SDM), petugas pelayanan di gerai-gerai MPP akan disiapkan oleh masing-masing instansi dan diberikan pembinaan secara berkala agar dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.

"Kami berharap kehadiran MPP dapat berdampak positif dalam meningkatkan perekonomian masyarakat, serta memberikan kemudahan dalam berinvestasi, sehingga nilai investasi di Kabupaten Majalengka dapat meningkat," katanya.

BACA JUGA:Jamaah Syaikhuna Kiai Jabar Dukung ASIH

Tema terkait MPP juga diangkat dalam Majalengka Berbicara (Mabar) episode ke-10, yang berlangsung di Gedung Yudha kompleks Pendopo Bupati Majalengka, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan/Kabupaten Majalengka.

Penjabat Sekda Kabupaten Majalengka, Aeron Randi, menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut.
Aeron menyampaikan bahwa kehadiran MPP bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di lingkungan Pemkab Majalengka, yang kini telah mendapatkan penilaian sangat baik dari Pemprov Jawa Barat dengan nilai 83.

Selain itu, MPP juga merupakan upaya untuk mengintegrasikan pelayanan publik yang sebelumnya tersebar di berbagai OPD dan instansi vertikal.

"Jika sebelumnya masyarakat harus berputar-putar ke tiap dinas, sekarang cukup datang ke satu tempat, yaitu MPP, karena semua pelayanan ada di sana. Konsep gedungnya juga modern dengan desain industrial dan warna-warni yang menyenangkan, sehingga masyarakat yang datang pun merasa senang," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: