Ke Sekolah, Siswa-Orang Tua Dicek Suhu Tubuh
MAJALENGKA- Para siswa baru kelas X SMAN 1 Majalengka (Smansa) mulai melaksanakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), kemarin (13/7). Sejumlah siswa kelas X yang masih mengenakan seragam putih biru itu antusias mengikuti kegiatan MPLS secara langsung. Sebelum masuk kampus, seluruh siswa, guru dan orang tua menjalani tes suhu tubuh. Dua orang petugas siap dengan alat pengukur suhu. Seorang petugas, Nana Sumarna menyatakan bagi yang terdeteksi suhunya tinggi di atas 37 derajat lebih, maka diminta untuk istirahat terlebih dahulu selama beberapa menit. “Kalau dites lagi ternyata suhunya masih tinggi maka tidak diperkenankan untuuk masuk ke ruangan sekolah. Seluruh siswa dan orang tua serta guru harus mengenakan masker. Kalau ternyata tidak bawa masker sudah disiapkan pihak sekolah,” tutur Nana. Kepala SMAN 1 Majalengka, Hj Aah Suniah SPd melalui Seksi Humas dan publikasi, Mista Hadi Permana Sag MSi menyatakan sebagian siswa kelas X mulai mengikuti MPLS secara bertahap. “MPLS hari ini luring di sekolah, Selasa-Rabu daring di rumah,” kata Mista. Direncanakan pada Rabu (15/7) akan dilaksanakan psikotes bagi siswa kelas X yang dilakukan secara daring. Selanjutnya bagi siswa kelas XI dan XII proses pembelajaran akan dilakukan dalam beberapa opsi yakni dengan daring alias online dan luring. Sementara itu, Kepala SMA PGRI 1 Majalengka, DR H Didi Mulyadi MMPd mengatakan sebanyak 82 siswa kelas X mengikuti MPLS selama 3 hari sejak Senin hingga Rabu. Kegiatan MPLS digelar dengan mengikuti protokol kesehatan. Selanjutnya pembelajaran dilaksanakan secara daring (online). Terpisah, Kepala SMK Wahana Bakti Majalengka, Drs H Endang Kurnaedi MPd mengatakan sebanyak 34 siswa baru mengikuti MPLS dengan daring dan luring. (ara)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: