Fraksi PKS Berikan Kado Cinta Harjad-530

Fraksi PKS Berikan Kado Cinta Harjad-530

MAJALENGKA- Ketua Fraksi PKS DPRD Kabupaten Majalengka H Dedi Rasidi menyatakan pada momentum Hari Jadi Majalengka ke 530, F-PKS menyampaikan Kado Cinta yakni 10 poin Pandangan Fraksi dalam penanganan Covid-19. Dibeberkan Dedi, Pemkab Majalengka harus melakukan optimalisasi kinerja tim Satuan Gugus Tugas sesuai dengan uraian tugas yang telah ditetapkan oleh Keputusan Bupati Majalengka Nomor 360/Kep.274-BPBD/2020. Kedua, agar pelibatan maksimal Organisasi Perangkat Daerah (OPPD) sesuai dengan urusan pemerintahan bidang masing-masing terhadap penanganan Covid-19. “Pemkab Majalengka harus melakukan evaluasi tim Satuan Gugus Tugas dari seluruh tingkatan( Kabupaten sampai RT/RW) termasuk Puskesmas dan Posko perbatasan, sebagaimana tertuang dalam buku Pedoman Percepatan Penanganan COVID-19 di Kabupaten Majalengka,” tandasnya. Dedi berharap setiap kebijakan yang diambil hendaknya atas kajian ahli/pakar sesuai masalah yang diputuskan. Sehingga setiap implementasi kebijakan hendaknya memiliki parameter keberhasilan secara objektif dengan mempertimbangkan pelaksanaan tes massal, baik rapid test maupun PCR. “Pemkab Majalengka harus mengantisipasi lonjakan kasus, dengan kesiapan Rumah Sakit Rujukan dilengkapi fasilitasnya, termasuk ICU dan peningkatan sosialisasi kepada masyarakat, sekaligus evaluasi berkala dari tingkat Kabupaten – Desa,” pintanya. Selanjutnya, F-PKS berharap ada peningkatan kualitas informasi yang valid, terkini, lengkap dan jelas dan melakukan bedah kasus berbasis data terpadu sangat diperlukan, untuk menghindari kesalahan Kelompok Penerima Manfaat (KPM) terutama warga terdampak covid-19. Anggota F-PKS lainya, Ika Purnama Alam SPdI MAg yang juga Wakil Ketua Komisi IV mendorong Pemkab untuk melaksanakan pemeriksaan massal kepada seluruh masyarakat (random, sesuai kajian epidemiolog) untuk menjaring OTG. Jika ternyata hasilnya reaktif Covid-19 bisa langsung dilakukan test swab agar hasilnya lebih akurat. Selanjutnya terkait surat izin keluar masuk antar kabupaten/kota agar lebih diperketat lagi, dan memberikan kemudahan bagi masyarakat yang membutuhkannya. Sementara itu, anggota F-PKS lainnya, Hj Yayah Qomariah menyoroti pendataan dan pemberian dana bansos dari Kemensos dan Gubernur yang masih tumpang tindih. Bahkan ada sebagian yang tidak tepat sasaran, seperti yang sudah meninggal dunia masih terdata dan mendapat bantuan. Untuk itu Yayah meminta agar Pemkab Majalengka bisa membenahi data dan mendorong penyaluran BLT yang bersumber dari APBD Kabupaten Majalengka dibagi secara proporsional sesuai jumlah masyarakat di desa tersebut. Wakil Ketua DPRD dari Fraksi PKS, Dhora Darojatin MKes menegaskan pandangan Fraksi PKS terhadap Penanganan Covid-19 ini, sebagai langkah konkret dan bukti cinta serta keseriusan Fraksi PKS. Senada, Ketua Umum DPD PKS Kabupaten Majalengka, H Asep Aminuddin SHut menyatakan sebagai bentuk dukungan bagi Kabupaten Majalengka, DPD PKS telah memberikan kontribusi nyata dalam mendukung pemerintah menanggulangi covid-19 di Kabupaten Majalengka. Diantaranya Pembentukan Satuan Gugus Tugas Covid-19 ditingkat Kabupaten oleh DPD PKS Kabupaten Majalengka, dengan tugas melakukan mitigasi, advokasi kesehatan dan ekonomi masyarakat. Kemudian melakukan penggalangan dana dan distribusi bantuan dari para kader, struktur dan pejabat publik/ Anggota Legislatif baik ditingkat Pusat, Provinsi & Kabupaten untuk masyarakat berupa paket sembako, alat kesehatan dan lainnya senilai Rp400 juta.(ara)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: