BACA JUGA:Ketahui, Inilah Kondisi yang Tidak Dianjurkan Melakukan Peeling Wajah, Perlu Diperhatikan
Setidaknya wisatawan akan menempuh perjalanan sekitar 3-4 jam dari titik awal pendakian untuk sampai ke puncak.
Pada awal pendakian mereka akan langsung disambut dengan pemandangan yang bisa menyegarkan mata, yaitu berupa hamparan perkebunan teh.
Jika beruntung, selama perjalanan menuju ke puncak, mereka akan berkesempatan untuk bertemu flora dan fauna yang unik.
Area Bukit Daun merupakan habitat asli dari bunga Raflesia dan kantung semar.
BACA JUGA:Tips Memakai Cream Blush Pakai Jari, Membuat Rona Wajah Semakin Berwarna
Letak tumbuhan-tumbuhan tersebut cukup tersembunyi, jadi tak semua pengunjung beruntung menemukannya.
Di samping itu, terdapat pula beragam jenis katak menarik dengan warna-warna yang mencolok.
Mereka juga akan mendengar suara burung dan monyet yang bersahut-sahutan.
Setelah sampai ke puncak, wisatan akan disuguhkan dengan panorama alam yang begitu mengesankan.
BACA JUGA:Tips Mengatasi Beruntusan di Area Dahi, Lakukan secara Rutin dan Teratur
Selain itu, tidak jauh dari puncaknya, wisatawan bisa berkunjung ke Danau Telapak Kaki yang memiliki pesona yang luar biasa. Danau tersebut mempunyai luas sekitar 600 meter.
Tempat ini menjadi spot untuk mendirikan tenda dan bersantai. Dari kejauhan airnya tampak berwarna hijau. Tetapi, saat didekati perarirannya ternyata begitu jernih.
Fasilitas yang terdapat di Bukit Daun memang masih sangat minim.
Namun, di jalur pendakiannya telah ada selter dan sumber mata air yang bisa dimanfaatkan oleh wisatawan.
BACA JUGA:Tips Mengatasi Komedo dengan Bahan Alami yang Murah dan Mudah, Bisa Dicoba di Rumah