Muncul Larangan, Penjualan Cadar Justru Meningkat

Muncul Larangan, Penjualan Cadar Justru Meningkat

MAJALENGKA- Munculnya larangan menggunakan cadar bagi para PNS tidak menyurutkan kaum hawa di tanah air termasuk di Kabupaten Majalengka untuk mengenakan penutup wajahnya. Buktinya, penjualan cadar bukan malah menurun. Sebaliknya penjualan cadar justru semakin meningkat. Seorang penjual cadar asal Kelurahan Sindangkasih Kecamatan Majalengka, Rini Apriani Siregar mengakui penjualan cadar justru saat ini mengalami peningkatan. “Semakin dilarang orang semakin penasaran ingin mengenakan cadar. Alhamdulilah penjualan cadar malah meningkat,” ujar Rini saat membuka stand di arena Silatbar Odoj di lapangan GGM, belum lama ini. Rini membuat cadarnya sendiri. Mulai dari desain, pemilihan bahan hingga pembuatan. Cadar yang dijualnya pun memiliki harga bervariasi. Mulai dari Rp15 ribu hingga Rp150 ribu. Diakui Rini, semakin banyak wanita muslimah di Kota Angin yang mengenakan cadar untuk menutup auratnya. Ia mengaku prihatin ada oknum laki- laki yang menggunakan cadar untuk kepentingan pribadi. “Bila ditemukan, perlu kita berikan tindakan agar jera,” jelasnya. (ara)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: