Sarora Tampil Memukau di Kabizza Fest

MAJALENGKA- Memiliki keterbatasan pendengaran, tidak membuat para siswa Sekolah Luar Biasa (SLB)–B YPLB Majalengka tidak percaya diri untuk tampil di hadapan massa yang banyak. Mereka yang tergabung dalam  grup musik Sasora sukses tampil memukai di acara Kabizza Fest di lapangan GGM Majalengka beberapa waktu lalu. Kepala SLB–B YPLB Majalengka, Sri Aminah SPd menyebutkan para siswanya mendapatkan kesempatan untuk memeriahkan acara yang digelar Dispora Jabar. “Anak-anak meskipun tuna rungu tapi tetap ingin eksis dan tampil menghibur masyarakat, meski dengan keterbatasn,” ujarnya. Dia bangga karena sebelumnya pernah mendapatkan undangan untuk tampil di Cianjur bersama peserta ABK dari Provinsi Banten, Bali, Sumatra Utara, Gorontalo, Papua, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan lainnya. “Kami bangga bisa menghibur anak berkebutuhan khusus dan tenaga pendidik se-Indonesia dan kami sangat bangga dan senang bisa tampil di event tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Kemdekbud Dirjen Dikdasmen dan Pendidikan Kusus Jakarta. Mereka senang bisa tampil di panggung besar dan megah, “ kata Sri. Pada Kabizza Fest, anak SLB B yang berjumlah 25 orang ini menampilkan Band Orkestra Tunarungu (The Sasora). Mereka memainkan teranika piano, meniup suling, dan memukul tambur. Uniknya lagi, selurut instrumen musik yang dimainkan dari tanah dan memukul tambur dari tanah dikemas menjadi sebuah irama yang cantik. “Not geometri yang kami ajarkan pada anak- anak seperti segitiga, lingkaran, kubus, limas agar mereka bisa mengenal ketukan dan notasi,” jelasnya. Dibeberkannya, selama setahun terakhir, sekolahnya menerima 67 undangan untuk tampil. “Insya Allah dalam waktu dekat kita direncanakan di Jakarta,” ujarnya. Hanya saja, karena tidak memiliki kendaraan, maka kendala terbesar adalah transportasi untuk memobilisasi anak-anak. “Kami sangat berharap bantuan para donatur untuk membantu transportasi dan kegiatan anak-anak,” harapnya. (ara)  

Sumber: