MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Bandara Kertajati pada akhirnya akan ramai, dan berkembang. Sehingga tidak ada lagi julukan bandara hantu, lantaran sepinya aktivitas penerbangan.
Tanda-tanda Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati akan kembali hidup dan menggeliat, sudah mulai terlihat. Bahkan, dalam waktu dekat sudah ada penerbangan reguler meski baru rute internasional.
Seperti diketahui, sejak pandemi covid-19 aktivitas penerbangan penumpang di BIJB Kertajati praktis berhenti. Sebab, 12 rute domestik yang sempat dibuka, juga berhenti beroperasi lantaran sepinya penumpang.
Kombinasi pandemi covid-19 dan belum tersedianya akses memadai via Jalan Tol Cisumdawu membuat bandar udara internasional tersebut tidak lagi melayani penerbangan penumpang secara reguler.
BACA JUGA:SIMAK NIH! Harga Tiket Cirebon - Kertajati, Bandung - Kertajati, Mulai dari Rp 80 Ribu Loh
Namun kini harapan Bandara Kertajati bakal bangkit kembali kian terlihat. Salah satu tandanya adalah bakal beroperasinya penerbangan Kertajati - Kuala Lumpur pada tanggal 17 Mei 2023.
Penerbangan internasional memiliki jadwal seminggu 2 kali, atau total 4 perjalanan pulang pergi. Berikutnya mulai 29 Mei ada penerbangan hani sebanyak 24 kelompok terbang (kloter) sampai dengan 22 Juni.
Sebelumnya, VP Corporate and General Administration PT BIJB, Dian Nurrahman mengungkapkan, beberapa maskapai saat ni sudah menyatakan minat untuk terbang dari Bandara Kertajati lagi.
Kondisi tersebut tidak lepas dari progres konstruksi di Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan (Cisumdawu) yang segera beroperasi penuh.
BACA JUGA:KALA Chef Juna Mau Jadi Penerus Tahu Bungkeng Sumedang, Begini Katanya
"Sejumlah maskapai ingin membuka penerbangan dari Kertajati menuju Singapura," kata Dian Nurrahman, dilansir dari siaran pers Diskominfo Jabar."
Jika Tol Cisumdawu beroperasi normal, nantinya seluruh penerbangan akan melalui Kertajati, di mana saat ini prioritasnya untuk pesawat bermesin jet," ujar Dian Nurrahman.
Saat ini sejumlah moda transportasi sudah siap mengantar jemput penumpang dari Bandung ke BIJB dan sebaliknya, baik melintasi Tol Cipali atau Cisumdawu seperti DAMRI, Budiman, Blue Bird hingga kendaraan travel Sobat Trans, Arnes dan Bhinneka.
Kepala Biro BUMD, Investasi dan Administrasi Pembangunan (BIA) Setda Provinsi Jabar, Lusi Lesminingwati menambahkan, aksesibilitas Jalan Tol Cisumdawu yang berdampak sangat besar pada reaktivasi Bandara Kertajati.
BACA JUGA:Cerita Ridwan Kamil Dapat Penghargaan Jer Basuki Mawa Beya karena Desain Masjid