Radarmajalengka.com, CIREBON - Laporan Keuangan ACT atau Aksi Cepat Tanggap (ACT) untuk 2021 belum dipublikasikan, sebagaimana biasa dilakukan tahun-tahun sebelumnya.
Di situs resmi lembaga tersebut, Laporan Keuangan ACT baru sampai tahun 2020. Padahal, secara rutin lembaga tersebut mempublikasikannya kepada publik sejak tahun 2005.
Belum diketahui, mengapa Laporan Keuangan ACT tahun 2021 belum tersedia sampai dengan saat ini. Adapun sorot publik mengarah ke lembaga tersebut dikarenakan adanya dugaan penyelewengan dana.
Adanya dugaan penyelewengan dana tersebut diulas dalam Laporan Utama Majalah Tempo, edisi 2, Juli 2022 dan kini sedang jadi perbincangan.
BACA JUGA:Sertu Rizka Nurjanah Terkini, Tumor Otak Menyebabkan Kebutaan, Semangat Pantang Menyerah
Adapun dari pihak ACT kabarnya akan menanggapi adanya laporan tersebut pada Senin sore, 4, Juli 2022 dan akan disampaikan dalam bentuk jumpa pers.
Dari undangan yang diterima, konferensi pers tersebut akan dilaksanakan pukul 17.00 WIB di Kantor ACT, Lantai 22, Ruang GPS 1 Menara 165. Jl. TB. Simatupang Kav. 1, Cilandak Timur, Jakarta Selatan
Berikut sebagian laporan keuangan ACT terhitung sejak tahun 2019 dan 2020.
BACA JUGA:Semarak HUT Bikers FKPPI, Kang Nana Beri Support dari Singapura
Tahun 2019
Penerimaan
Zakat: Rp -
Kemanusiaan: Rp 396.849.534.440 (Rp 396 miliar)
Pengelolaan: Rp 106.110.684.211 (Rp 106 miliar)
Wakaf: 3.822.727.627 (Rp 3,8 miliar)
Dana nonhalal: Rp 280.688.803 (Rp 280 juta)
Penggunaan
Zakat: Rp 473.509.538 (Rp 473 juta)
Kemanusiaan: Rp 349.210.396.065 (Rp 349 miliar)
Wakaf: Rp 3.143.437.143 (Rp 3,1 miliar)
Pengelolaan: Rp 117.301.617.476 (terbagi untuk beban operasional, beban umum dan administrasi dan biaya marketing)
Dana nonhalal: -
Pada 2019, total kas dan setara kas ACT pada akhir tahun berjumlah Rp 8.868.392.422 (Rp 8,8 miliar)
BACA JUGA:Jamaah Haji Furoda Dipulangkan, Padahal Bayar Ratusan Juta, Ini Penyebabnya