Ketahui, Inilah Gaya Komunikasi yang Harus Kamu Hindari, Bikin Toxic Kurang Nyaman

Selasa 28-05-2024,22:41 WIB
Reporter : Dita Rosyalita
Editor : Dita Rosyalita

RADARMAJALENGKA.COM - Apakah kamu pernah merasa frustrasi ketika sebuah percakapan berubah menjadi pertengkaran atau ketika kamu merasa tidak didengarkan?

Percakapan yang terjal bisa disebabkan oleh gaya komunikasi yang kurang efektif.

Dari mengabaikan pendapat orang lain hingga mengkritik secara berlebihan, setiap gaya komunikasi memiliki dampak yang signifikan pada kualitas interaksi kita.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi gaya komunikasi yang sebaiknya dihindari untuk menjaga hubungan yang sehat dan harmonis. 

BACA JUGA:Makna dan Lirik Lagu Kini Daun Jatuh tentang Kehilangan

Pertama, Ketika kamu berteriak atau menaikkan suara dalam berkomunikasi, itu sebenarnya dapat meningkatkan tingkat stres dan ketegangan dalam interaksi.

Bayangkan, bagaimana perasaanmu ketika seseorang berteriak padamu? Pasti membuatmu merasa tidak nyaman dan terancam, bukan? Begitu pula dengan orang lain.

Ketika kamu melakukan hal itu, lawan bicaramu mungkin merasa diserang atau terancam, membuat situasi semakin tegang dan sulit untuk mencapai pemahaman yang baik.

Ini bisa menghambat aliran komunikasi yang efektif dan bahkan memperburuk konflik yang sedang terjadi.

BACA JUGA:5+ Lagu Pengantar Tidur yang Menenangkan untuk Malam yang Damai

Kedua, Ketika kamu menggunakan ancaman dalam percakapan, itu menciptakan suasana tegang yang bisa membuat orang merasa tidak nyaman atau terancam.

Hal ini dapat menghambat kemampuanmu untuk membangun hubungan yang kuat dan harmonis, karena orang mungkin akan menghindari interaksi lebih lanjut denganmu atau merasa sulit untuk membuka diri dalam komunikasi.

Lebih dari itu, gaya komunikasi yang mengancam juga bisa membuatmu terjebak dalam lingkaran konflik yang tak kunjung selesai.

Ini bisa menghalangi potensi pertumbuhan dan pengembangan hubunganmu baik dalam ranah personal maupun profesional.

BACA JUGA:Mengulik Sejarah Hari Lahir Pancasila: Panglima Perjuangan Menuju Kemerdekaan Indonesia

Kategori :