MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Pesawatnya kok disiram? Ya, pertanyaan tersebutbanyak dikemukakan ketika tradisi water salute dilakukan di Bandara Kertajati Majalengka.
Beberapa kali water salute dilakukan di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati untuk melakukan penyambutan.
Termasuk saat menyambut kedatangan pesawat AirAsia yang melakukan pendaratan perdana di Bandara Kertajati Majalengka.
Bukan hanya pesawat AirAsia, tradisi serupa juga dilakukan kepada pesawat lainnya yang terbang perdana di BIJB.
BACA JUGA:Cuaca Sedang Panas, Ngadem Yuk di Kebun Teh Cipasung Lemahsugih Majalengka
Lalu, apa sebenarnya water salute? Kenapa dilakukan pada saat pendaratan pesawat?
Tradisi water salute sebenarnya sudah dikenal sejak lama di dunia penerbangan dan biasa dilakukan di sejumlah bandara.
Semburan air ke arah pesawat merupakan bentuk penghormatan dari bandara kepada penumpang pesawat.
Bisanya, untuk penumpang VIP atau VVIP seperti ketika delegasi G20 mendarat di Bandara Soekarno Hatta.
BACA JUGA:NASIB BIJB Kertajati Tergantung Tol Cisumdawu, Juni Selesai dan Beroperasi
Tidak hanya itu, penghormatan juga kerap dilakukan kepada pesawat itu sendiri sebagai bentuk smbutan.
Biasanya semburan air dilakukan pada sudut 45 derajat dari 2 kendaraan pemadam kebakaran.
Sehingga semburan air membentuk posisi setengah lingkaran, di mana posisi pesawat kemudian melintas di bagian tengah.
Dilansir dari berbagai sumber, tradisi ini sebenarnya bukan berasal dari dunia aviasi. Tetapi justru dari kebiasaan kapal laut.