MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Beberapa hari ini sedang heboh soal pesawat jumbo yang mendarat di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati Majalengka. Bahkan konon pesawat itu salah satu yang terbesar di dunia.
Memang benar adanya. Antonov 124-100 adalah salah satu pesawat kargo terbesar di dunia. Pesawat itu buatan Ukraina, negara yang sedang berkonflik senjata dengan Rusia. Ternyata memang tampak super jumbo.
Tentu bagi masyarakat wilayah 3 Cirebon, Jawa Barat dan bahkan Indonesia pada umumnya, menjadi heboh karena mendarat di Bandara Kertajati, Majalengka.
Seperti diketahui, bandara yang letaknya tak jauh dari ruas tol Cipali ini, tampak sedang mati suri. Seperti tidak ada penerbangan di bandara tersebut. Nah hal itu yang membuat heboh. Bamdara yang sedang mati suri didarati salah satu pesawat kargo terbesar di dunia. Sekelas Antonov 124-100.
BACA JUGA:Proyek Sangkuriang di TOL CISUMDAWU, Bikin Jembatan 45 Hari Harus Beres, Kerja Siang Malam
Yang juga menjadi pertanyaan lain adalah pesawat super jumbo tersebut mengangkut apa? Mengapa memilih mendarat di Bandara Kertajati yang selalu diberitakan sedang vakum?
Ternyata ada jawabannya. Pesawat Antonov 124-100, dipesan oleh perusahaan Indonesia. Perusahaan itu sudah tak asing namanya. Pesawat yang mendarat dan membongkar muatannya di Bandara Internasional Kertajati, Majalengka Jawa Barat, Rabu (22/3) lalu ini ternyata dipesan oleh PT Chandra Asri Tbk.
Banyak sudah tahu, PT Candra Asri tersebut milik taipan Indonesia. Ya, perusahaan terbuka itu dimiliki oleh Prajogo Pangestu. Dia salah satu taipan yang sangat terkenal di negeri ini.
Dalam laporannya, Kontan menyebutkan PT Chandra Asri menyewa pesawat kargo terbesar di dunia itu untuk mengangkut muatan mesin pabrik. Mesin tersebut dipesan PT itu dari Amerika Serikat.
BACA JUGA:Jelang Mudik, Ini 5 Kondisi di TOL CISUMDAWU di Awal Ramadhan
Hanya saja belum ada penjelasan lengkap tentang jenis mesin yang dipesan oleh PT Chandra Asri itu. Hanya informasi yang beredar, pesanan mesin tersebut dalam rangka peningkatan kemampuan produksi pabrik petrokimia milik taipan Prajogo Pangestu tersebut.
Informasi Itu juga menyebutkan jika Antonov 124-100 yang disewa PT Chandra Asri terbang dari Houston, Selasa (21/3) waktu Amerika Serikat. Sebelum mendarat di Bandara Kertajati, pesawat Antonov 124-100 ini singgah terlebih dahulu di Bandara Nagoya, Jepang, mengisi BBM.
PT Chandra Asri itu ternyata menggunakan jasa perusahaan logistik dan kargo udara untuk jasa pesanannya itu. Yakni dari PT Kurhanz Indonesia, untuk pengiriman kargo udara yang menggunakan pesawat Antonov tersebut.
Walaupun demikian, hingga kini belum ada keterangan alasan memilih Bandara Kertajati untuk mendarat. Mengapa bukan bandara yang lain.
BACA JUGA:Gegara Moal Dipilih Deui, Ridwan Kamil Dituduh Comot Foto Perbaikan Jalan: Ilustrasi Berbagai Sumber