Belum lagi keberadaan terowongan pertama di jalan tol yang ada di Jawa Barat yakni, Cisumdawu Twin Tunnel.
Seperti diketahui, Tol Cisumdawu terdiri dari 6 Seksi yang berada di wilayah Cileunyi, Kabupaten Sumedang sampai ke Kertajati, Majalengka.
Panjang ruas tol ini mencapai 62,60 kilometer dan saat ini baru beroperasi dari Seksi 1 sampai dengan 3 atau Cileunyi sampai ke Cimalaka.
Sedangkan Seksi 4 sampai dengan 6 belum dapat beroperasi sehubungan dengan masih berlangsungnya pekerjaan konstruksi di Seksi 4 dan 5.
BACA JUGA:ADA PERBAIKAN Jalan TOL CIPALI Macet Hampir 2 Kilometer ke Arah Cirebon
Selain karena keindahannya, Tol Cisumdawu yang berada di kaki Gunung Tampomas dan dataran tinggi membuat kondisi tanah labil di sekitar lokasi.
Bahkan, saat ini terjadi longsor di Seksi 5 yang berbatasan dengan Seksi 6. Bahkan terdapat sampai 2 titik yang terjadi longsoran.
Penanganan longsor di area ini, dilakukan dengan pembangunan jembatan dan penguatan di urugan.
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
Seperti diketahui, selain memiliki pemandangan yang indah, rencanan Tol Cisumdawu juga akan dibangun rest area terbaik di Indonesia.
BACA JUGA:MULUS! Update TOL CISUMDAWU di Seksi 5 Cipamekar, Sudah Layak Dilewati Kendaraan, Mantap
Presiden Direktur PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT), Jusuf Hamka dalam keterangannya mengaku akan membangun 2 rest area di sepanjang ruas Tol Cisumdawu.
Selain yang dibangun CKJT, ada juga yang bekerjasama dengan BUMD Kabupaten Sumedang.
"Kami ingin agar BUMD dari Sumedang ini menjadi share holders dalam pengelolaan rest area," kata Jusuf Hamka di Kantor Pemkab Sumedang, belum lama ini.
Sedangkan untuk rest area yang kedua, Jusuf Hamka memberikan petunjuk. Di lokasi tersebut terlihat Gunung Ciremai dan Gunung Tampomas.
"Akan dibangun rest area terindah dan terbaik di Indonesia dengan pemandangan dua gunung di Jawa Barat, yakni Gunung Tampomas dan Gunung Ciremai," kata Jusuf Hamka, dalam keterangannya.