Lokasinya berdekatan dengan Desa Babakan Asem, Kecamatan Conggeang, Kabupaten Sumedang. Atau dekat dengan perbatasan Seksi 6A yang mengarah ke Kertajati.
Dari pantauan visual radarmajalengka.com, penanganan longsor tersebut sekarang ini sedang dilakukan oleh kontraktor yakni PT Girder Indonesia.
Di lokasi sudah terlihat alat berat seperti crane hingga peralatan bore pile. Nampak terdapat 5 crane yang berada di lokasi longsor bersama dengan casing untuk melakukan konstruksi.
Belum ada informasi terkini terkait spesifikasi jembatan yang dibangun. Termasuk panjang dari area longsor tersebut.
Namun, dari pantauan di lokasi, terlihat bagian yang longsor mengarah ke bibir tebing atau sungai yang ada di sisi kiri arah Kertajati.
Diperkirakan pembangunan jembatan ini akan cukup memakan waktu, sehingga kemungkinan bakal menjadi bagian akhir yang diselesaikan dari seluruh badan jalan di Tol Cisumdawu.
Seperti diketahui, saat ini ruas tol sepanjang 62,60 kilometer tersebut sedang dalam tahap penyelesaian. Terutama di Seksi 5A dan 5B.
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
Selain kejadian longsor, masih ada juga pembangunan badan jalan di antara Jembatan Conggeang dan Jembatan Kedondong sepanjang kurang lebih 2 kilometer.
BACA JUGA:MUNDUR LAGI! Target TOL CISUMDAWU Selesai Berubah Jadi 15 April, Tepat Sebelum Lebaran
Tentunya, patut dinantikan perkembangan terbaru dari Tol Cisumdawu yang gagal tersambung ke Majalengka di akhir Februari dan Maret 2023.