Menteri Basuki mendesak agar Tol Cisumdawu terhubung 100 persen untuk menopang akses ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Kabupaten Majalengka.
Juga untuk menopang akses perjalanan dari Bandung ke wilayah Majalengka maupun Cirebon dan ke arah Jawa Tengah.
Apalagi di Seksi 6A dan Seksi 6B yang berada di Ujung Jaya, Kabupaten Sumedang atau perbatasan dengan Majalengka, progresnya sudah 100 persen.
Hal itu juga terlihat dengan selesai terbangunnya Junction Dawuan yang menghubungkan Tol Cisumdawu dengan Tol Cikopo Palimanan atau Cipali.
BACA JUGA:TOL CISUMDAWU Baru Sampai Cimalaka, Sumedang Panen Pariwisata Duluan, Jatinangor Luar Biasa
Basuki menambahkan, Jalan Tol Cisumdawu sepanjang 62 km sangat penting untuk pengembangan ekonomi kawasan Pantura Jawa Barat, mulai dari Cirebon, Indramayu, Majalengka hingga Kuningan (Ciayu Majakuning) Jawa Barat.
Seksi 1 Cileunyi-Pamulihan sepanjang 11,45 km telah beroperasi sejak Januari 2022 dan Seksi 2 Pamulihan-Sumedang sepanjang 17,05 km progres fisik sudah 94,7 persen tinggal menyelesaikan pekerjaan lereng dan lanskap.
Secara keseluruhan Seksi 3-6 yang dikerjakan oleh BUJT sepanjang 33,21 km. Seksi 3 Sumedang-Cimalaka sepanjang 4,05 km konstruksinya telah rampung 100 persen.
Kemudian pembangunan Seksi 4 Cimalaka - Legok sepanjang 8,20 km konstruksinya untuk Seksi 4A sebesar 87,93 persen dan Seksi 4B sebesar 58 persen.
BACA JUGA:HALO HALO BANDUNG, Sudah Waktunya Bandara Pindah ke Majalengka, BIJB Kertajati Kebanggaan Jawa Barat
Seksi 5 Legok - Ujungjaya sepanjang 14,9 km progres konstruksinya untuk 5A sebesar 60,9 persen dan 5B sebesar 63 persen.