ALASAN UTAMA Tol Cisumdawu Hanya Sampai Jam 3 Sore, Bisa Bikin Cipali Macet Parah, Oh Ternyata

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi mengungkap mengapa Tol Cisumdawu ruas Cimalaka - Kertajati tidak beroperasi penuh.

Sebagian ruas Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan memang hanya dioperasikan mulai pukul 06.00 sampai dengan 15.00 WIB.

Terutama mulai dari Seksi 4 atau Cimalaka sampai Seksi 6 Junction Dawuan di Kertajati, Kabupaten Majalengka.

Rupanya, pembatasan jam operasi Jalan Tol Cisumdawu disebabkan ruas tersebut terhubung langsung dengan Cipali.

BACA JUGA:Majalengka Kan Jauh dari Jatim, Kok Gempa Tuban Sampai Sini, BMKG Bilang Gini

Terdapat pertemuan arus lalu lintas dari arah Bandung dan Jakarta di Kilometer 152, yang berpotensi menimbulkan bottle neck.

Meski sudah dilakukan kanalisasi di lokasi, tetapi dikhawatirkan pada puncak volume lalu lintas bakal terjadi macet parah di kedua tol tersebut.

"Tol Cisumdawu itu bisa membuat crowded Cipali yang hanya dua jalur. Makanya Cisumdawu itu kita akan batasi," kata Menhub di Jakarta.

Oleh karena itu, sejumlah rekayasa lalu lintas akan diterapkan di Tol Cisumdawu khususnya Seksi 4 sampai dengan 6 yang terhubung ke Cipali.

BACA JUGA:Tanggal 15 April 2023, Apakah Tol Cisundawu Sudah Dibuka Total?

Bahkan, terbuka opsi mengeluarkan kendaraan di Gerbang Tol Ujung Jaya 2 ke arah Tomo, atau bila masih padat dikeluarkan juga di Gerbang Tol Sumedang Kota.

Berdasarkan informasi dari Dirlantas Polda Jawa Barat, rekayasa lalu lintas di To Cisumdawu akan dilakukan di beberapa lokasi.

Yang pertama di kilometer 152 dilakukan contra flow mulai Km 147 sampai dengan Km 157.

Tetapi untuk mengantisipasi kepadatan di Rest Area Km 166, juga bisa dilakukan contra flow di Km 157 sampai dengan 169.

Sumber: