MAJALENGKA, RADAR MAJALENGKA.COM - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Majalengka (UNMA) mengadakan seminar 'Zero New Stunting, Nutrisi Tepat Masa Depan Cerah - Penyuluhan Melawan Stunting' di Aula Desa Kemukten pada Sabtu, 3 Agustus 2024 lalu.
Seminar ini merupakan respon terhadap meningkatnya jumlah anak yang terindikasi stunting dan beberapa ibu hamil dengan risiko tinggi di desa tersebut.
Bertempat di balai Desa Kemukten, menghadirkan bidan Desa Kemukten, Lutvi Latifah AMd Keb sebagai pembicara utama.
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Maya Nurhayati MPd menambahkan bahwa inisiatif para Mahasiswa KKN-T terhadap pentingnya penyuluhan stunting di Desa Kemukten agar masyarakat bisa memilah dan memilih pola hidup sehat.
Ketua KKN-T Unma, Muhammad Dziya Dhiyauddin sebagai moderator dalam setiap acara ini menunjukkan dedikasi dan komitmennya yang kuat terhadap isu stunting di Desa Kemukten.
Dalam sambutannya, Dziya menyampaikan pesan yang kuat dan menggugah. Stunting bukanlah sekadar masalah kesehatan, tetapi ancaman nyata bagi masa depan bangsa Indonesia.
"Anak-anak kecil adalah aset yang tak ternilai, mereka adalah harapan dan penerus perjuangan kita. Begitu pula dengan para ibu hamil, di dalam rahim mereka tertanam benih-benih pejuang dan pemimpin masa depan," jelas Dziya.
Dziya memaparkan mencegah dan menanggulangi stunting bukan hanya tugas pemerintah atau tenaga kesehatan semata. Ini adalah tanggung jawab kita bersama sebagai masyarakat.