MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Dalam upaya mempercepat pembangunan di daerah demi meningkatkan kesejahteraan rakyat sekaligus mempertahankan keutuhan NKRI, Kodim 0617 Majalengka bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka menggelar kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Desa Cipasung, Kecamatan Lemahsugih.
Acara ini resmi dibuka oleh Pj Bupati Majalengka pada Selasa (20/02).
Dalam sambutannya, Pj Bupati Majalengka, Dedi Supandi, menyampaikan salam hangat kepada Pangdam III/Siliwangi dan seluruh anggota TNI yang turut hadir di Desa Cipasung.
TMMD ke-119 tahun 2024 ini mengusung tema "Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan Wilayah" dan akan berlangsung selama 30 hari, mulai dari bulan Februari hingga Maret mendatang.
Dedi menjelaskan bahwa peningkatan pemberdayaan masyarakat merupakan salah satu prioritas strategis Pemkab Majalengka.
Pemberdayaan ini diharapkan dapat menjadi pendekatan yang efektif dan efisien dalam membangun infrastruktur di pedesaan.
BACA JUGA:Waduh Atap SDN Sidamukti 2 Ambruk, Tiga Orang Dilarikan ke RS
BACA JUGA:Pesona Desa Wisata Side Land Kaduela Bisa Bikin Gagal Move On!
Selain itu, kemanunggalan TNI dengan rakyat juga dianggap sebagai langkah strategis dalam meningkatkan persatuan dan kesatuan dalam pembangunan infrastruktur pedesaan di Kabupaten Majalengka.
Baik melalui TMMD yang bersifat nasional, Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) yang bersifat regional di Jawa Barat, maupun TNI Manunggal Sindang Kasih (TMSK) yang bersifat lokal di Kabupaten Majalengka.
Bupati juga menekankan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini bukan hanya sekedar mengerjakan pekerjaan fisik, tetapi lebih pada terwujudnya rasa kebersamaan, kemanunggalan, dan gotong royong.
Ia mengajak seluruh jajaran birokrasi Pemkab Majalengka, TNI, serta komponen masyarakat untuk turut serta menyukseskan kegiatan TMMD ini.
BACA JUGA:4 Rekomendasi Wisata Museum Bersejarah di Kuningan
Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan budaya kebersamaan, kemanunggalan, dan gotong royong di Kabupaten Majalengka, yang pada akhirnya akan menciptakan kesatuan, persatuan, dan kesejahteraan bagi masyarakat setempat.
Dalam laporan, Dandim 0617 Majalengka, Letkol Inf Dudy Pilianto SPd MIP menjelaskan bahwa kegiatan fisik TMMD kali ini meliputi pembukaan dan pengaspalan jalan sepanjang 3.000 meter yang menghubungkan Desa Sukamanah dan Desa Wiranyana, pembangunan rutilahu, rehabilitasi madrasah, pembangunan pos kamling, pembangunan bak penampungan air, dan plesterisasi jalan.
Selain kegiatan fisik, TMMD juga mengadakan kegiatan non-fisik seperti teknik berkebun, teknik pemeliharaan ternak, teknik bertani, penyuluhan kesehatan, penyuluhan hukum dan kadarkum, penyuluhan hanneg, penyuluhan bencana alam, dan penyuluhan bahaya narkoba.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Pangdam III/Siliwangi atau perwakilannya, Danrem 063/SGJ atau perwakilannya, serta sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat dari berbagai instansi dan lembaga terkait. (bae)