RADARMAJALENGKA.COM - Membaca hasil Survei Litbang Kompas soal bakal calon wakil presiden (Bacawapres) memang menarik.
Ada dua nama yang sangat fenomenal, perlu mendapatkan perhatian parpol atau gabungan parpol.
Tentu yang pertama adalah M Ridwan Kamil. Dia adalah Gubernur Jawa Barat dan sosok yang memperoleh suara terbanyak dari hasil survei tersebut.
Yang kedua adalah sosok Erick Thohir, Menteri BUMN dan Ketua Umum PSSI. Selain menempati posisi ketiga dari survei tersebut, juga angka-angka yang dihasilkan begitu progresif.
BACA JUGA:Air Mata Soekarno, Titik Awal Malapetaka Rakyat Aceh
Ridwan Kamil atau Kang Emil dia biasa disebut, walau juara, tapi cermatilah angka-angka hasil survei terus menurun.
Kang Emil pada Januari 2023 hasil surveinya 10,1%. Pada Mei 2023 turun menjadi 9,3%. Kemudian pada Agustus 2023 turun lagi menjadi 8,4.
Namun demikian, walau terus turun, namun angka yang diperoleh Kang Emil itu sebagian besar berasal dari Jawa Barat. Itu artinya dia memiliki basis massa yang jelas.
Dia memang berbasi di Jawa Barat, sebuah provinsi besar yang dia pimpin. Dengan jumlah penduduk sekitar 50 juta. Dan dengan jumlah pemilih terbanyak di Indonesia.
BACA JUGA:Administrasi Kependudukan Semakin Baik, Bupati Majalengka Dapat Penghargaan dari Gubernur
Sosok Kang Emil menjadi menarik dan memiliki keunggulan. Tentu jika dipasangkan dengan bakal calon Presiden (Bacapres) yang suaranya lemah di Jawa Barat.
Keunggulan lain dari Kang Emil adalah dia bisa menjadi pengurang bagi bacapres yang menjadikan Jawa Barat sebagai lumbung suaranya.
Karena itu, Kang Emil sangat tidak cocok dipasangkan dengan bacapres yang sama-sama memiliki lumbung suara di Jabar.
Sebaliknya mantan Walikota Bandung ini akan cocok dan menjadi daya tarik tersendiri bagi bacapres yang lemah suaranya di Jabar.
BACA JUGA:ICMI Ikuti Soroti Masalah Stunting di Auditorium Universitas Majalengka