Komisi IV DPRD Majalengka Dorong Penguatan Program BAZNAS 2026 dan Prioritaskan Layanan Kesehatan

RADARMAJALENGKA.COM– Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Majalengka melakukan kunjungan kerja ke Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Majalengka guna mengevaluasi pelaksanaan program zakat tahun anggaran 2025 serta membahas rencana prioritas program tahun 2026. Kunjungan ini bertujuan memperkuat sinergi dan memastikan penyelenggaraan program zakat, infak, dan sedekah berjalan optimal serta tepat sasaran.

Rombongan Komisi IV disambut langsung oleh Ketua BAZNAS Majalengka bersama jajaran pimpinan. Pertemuan dimulai dengan pemaparan evaluasi capaian program 2025, termasuk implementasi program sosial dan kemanusiaan yang telah berjalan di berbagai kecamatan.

BACA JUGA:BIJB Kertajati Siapkan Reaktivasi Tiga Rute Domestik 2026, Scoot Tetap Andalkan Pasar Singapura

Evaluasi Program 2025: Perkuat Pemerataan Manfaat dan Transparansi

Ketua Komisi IV, Dhora Darojatin, menyampaikan apresiasi terhadap kontribusi BAZNAS dalam membantu masyarakat, namun menekankan perlunya peningkatan ketepatan sasaran penerima manfaat.

“Program-program BAZNAS sudah memberikan dampak positif, namun pemerataan penerima manfaat perlu terus diperkuat,” ujarnya. Kamis (4/12/2025)

Dalam evaluasi, Komisi IV menyoroti tiga hal utama:

• Program SIGAP dan RUTILAHU masih perlu memperluas jangkauan penerima.
• Sosialisasi program SIGAP perlu ditingkatkan agar tidak menimbulkan miskomunikasi di tingkat desa.
• Transparansi dan akuntabilitas harus terus diperkuat melalui pemanfaatan empat jenis audit yang telah dilakukan BAZNAS: audit syar’i, internal, inspektorat, dan Kantor Akuntan Publik (KAP).

BACA JUGA:MENCIPTAKAN KELAS SUPORTIF SEBAGAI SOLUSI FUNDAMENTAL MENGATASI BULLYING

Selain itu, inovasi layanan digital seperti pembayaran zakat elektronik serta respons cepat penanganan bencana lokal menjadi poin evaluasi yang turut mendapatkan perhatian.

Program Prioritas 2026: Fokus Pendidikan, Rutilahu, Hibah, dan Kesehatan

Komisi IV juga membahas penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) 2026, dengan menekankan empat prioritas utama:

• Program Satu Desa Satu Sarjana, bekerja sama dengan Pemerintah Daerah untuk memperluas akses pendidikan tinggi.
• Penguatan Program Rutilahu, dengan dukungan dinas teknis guna mempercepat penanganan rumah tidak layak huni.
• Peningkatan dana hibah dari Pemda untuk memperluas jangkauan manfaat program.

Penguatan layanan kesehatan, termasuk dukungan pembiayaan BPJS bagi masyarakat kurang mampu, sejalan dengan meningkatnya kebutuhan layanan kesehatan di Majalengka.

Program prioritas tersebut diharapkan menjadi pedoman strategis BAZNAS dalam menjalankan program kemasyarakatan sepanjang tahun 2026.

BACA JUGA:Bangkitkan Pasar Wisata, Kertajati Terapkan Strategi Push–Pull untuk Datangkan Penumpang

Sumber: