Skema Angsuran KUR BRI 2025 Pinjaman 100 Juta, Cicilan Terendahnya Berapa? Syaratnya Apa Saja?

RADARMAJALENGKA.COM - Di tengah meningkatnya kebutuhan modal untuk memperkuat usaha, banyak pelaku UMKM mulai mempertimbangkan berbagai opsi pembiayaan yang ringan dan terjangkau.

Salah satu program yang belakangan kembali menjadi sorotan adalah KUR BRI 100 juta, terutama karena plafonnya yang besar dan bunganya yang sangat kompetitif.

Permintaan terhadap KUR BRI 100 juta terus naik dalam beberapa tahun terakhir, seiring dengan semakin banyaknya pelaku usaha yang ingin melakukan ekspansi secara lebih terencana.

Program KUR BRI 100 juta dinilai mampu memberikan ruang gerak yang lebih luas bagi pelaku UMKM dalam mengembangkan kapasitas usaha. 

BACA JUGA:5 Motor Listrik Polytron Mirip NMAX Terbaru, Bisa Tembus Hingga 200 km Desain Premium

Dengan bunga hanya 3% per tahun, debitur dapat mengakses modal kerja dalam jumlah besar tanpa harus terbebani cicilan bulanan yang terlalu tinggi.

Keunggulan ini menjadi alasan mengapa KUR BRI 100 juta semakin populer, terutama bagi pelaku usaha yang memiliki arus kas stabil dan membutuhkan tambahan modal untuk pembelian alat produksi, peningkatan stok, atau perluasan area usaha.

Pemahaman mengenai simulasi cicilan menjadi bagian penting sebelum mengajukan pembiayaan ini.

Dengan mengetahui perkiraan angsuran bulanan, pelaku UMKM dapat menyesuaikan tenor dengan perputaran modal yang dimiliki.

BACA JUGA:Dapatkan Diskon 7 Juta dari Polytron , untuk Setiap Pembelian Motor Listrik yang Mirip dengan Nmax Ini

KUR sendiri menyediakan tenor cukup panjang hingga 5 tahun, sehingga debitur dapat memilih skema pembayaran yang paling aman untuk menjaga stabilitas finansial.

Perhitungan angsuran juga membantu mengantisipasi risiko agar operasional usaha tetap berjalan tanpa hambatan selama masa kredit berlangsung.

Secara keseluruhan, KUR BRI hadir bukan hanya sebagai fasilitas permodalan, tetapi juga sebagai bentuk dukungan strategis bagi UMKM agar dapat tumbuh lebih kuat.

Tambahan modal yang dikelola dengan baik memungkinkan peningkatan kapasitas produksi, perbaikan kualitas layanan, serta ekspansi usaha ke pasar yang lebih luas.

Sumber: