Apa Fungsi Sebenarnya Lonceng Yang Sering Dibawa Para Pendaki Gunung? Simak penjelasannya!

Apa Fungsi Sebenarnya Lonceng Yang Sering Dibawa Para Pendaki Gunung? Simak penjelasannya!

fungsi lonceng pendaki gunung-shopee- tangkapan layar-radarmajalengka.com

RADARMAJALENGKA.COM - Pernahkah anda melihat beberapa pendaki gunung kerap membawa lonceng kecil sebagai perlengkapan mendakinya, apa kegunaan sebenarnya lonceng tersebut dan mengapa para pendaki membawanya?. selain berbagai barang bawaan yang penting seperti tenda, kompor kecil atau nesting dan hal lainnya lonceng juga menjadi barang yang sering ditemukan ketika sedang mendaki.

lonceng yang digunakan para pendaki biasanya merupakan lonceng kerincingan atau lonceng kecil yang bisa digantuan di tas para pendakai. lonceng ini biasnya  berbentuk bulat dan kecil, meskipun ada saja pendaki yang membawa lonceng berukuran besar. lonceng sudah menjadi barang yang dinilai elegan ketika dibawa oleh para pendaki. Biasanya pendaki yang sudah banyak melakukan pendakian di berbagai gunung lah yang membawa lonceng-lonceng tersebut. 

BACA JUGA:Tips Seorang Vlogger Kuliner Jalanan yang Menarik dan Unik

Ketika para pendaki berjalan mendaki gunung dan ada beberapa pendaki yang membawa dan menggantungkan lonceng di tasnya hal tersebut menjadikan pendakian terasa ramai dan menyenangkan. namuan apasi sebenarnya fungsi lonceng tersebut?

Ada banayak kegunaan lonceng kerincingan yang sering dibawa pendaki. dalam artiken ini akan kita kupas kegunaan dari loneceng-lonceng tersebut. yuk langsung saja ini dia kegunaan lonceng yang sering dibawa para pendaki.

 

1. Sebagai alat komunikasi antar kelompok

Lonceng digunakan oleh banyak pendaki dengan alasan untuk komunikasi atau memberi tahu keberadaanya kepada teman sekelompoknya yang sedang berada jauh dengan yang membawa lonceng, sebenarnya penggunaan lonceng sebagai  alat komunikasi ini kurang relevan dengan keadaan karena alat komunikasi yang lebih direkomendasikan adalah peluit. Namun banyak pendaki lebih memilih lonceng kerincingan karena benda tersebut dinilai sangat nyentrik dan menemabah kewibawaan seorang pendaki.

ketika dialam liar alat komuniksi berupa hendphone biasanya tidak bisa menjangkau sinyal, keterbatasan sinyal itulah yang menghalangi penggunaan handphone untuk berkomunikasi  ketika sedang mendaki gunung.  Lonceng digunakan untuk berkomunikasi dan memberi tahu keberadaan seseorang dengan bunyinya yang nyentrik.

BACA JUGA:3 Rekomendasi Tempat Wisata di Puncak Bogor, Cocok untuk Mengisi Momen Libur Harpitnas, No 1 Ala-Ala Eropa!

2. Untuk mengusir binatang

Melansir dari Hikemuch yang ditulis oleh Oscar Brumelis pada 2021 salah satu kegunaan lonceng adalah untuk mengusir binatang yang bisa saja menggangu. Bunyi yang nyaring memungkinkan binatang ketakutan dan menjauh dari bunyi tersebut.

"Para pendaki memakai lonceng sapi (kerincingan) untuk memperingatkan beruang dan hewan liar lainnya tentang kehadiran mereka. Serangan dari hewan liar biasanya terjadi ketika hewan tersebut terkejut. Lonceng sapi mengeluarkan suara yang terdengar hingga puluhan atau ratusan kaki jauhnya, yang memperingatkan hewan tersebut agar tidak bertemu dengan Anda.

Beberapa orang menyebutnya lonceng sapi, namun ada juga nama lain untuk lonceng tersebut, seperti “lonceng beruang”, “lonceng yang mengeluarkan suara binatang”, dan “lonceng pendakian”. Semuanya mengikuti prinsip yang sama – yaitu bel kecil sederhana yang dapat Anda tempelkan di ransel atau kalung anjing Anda. Anda biasanya dapat menemukannya di toko perlengkapan luar ruangan atau membelinya di Amazon" tulis oscar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: