Polisi Rampcheck Armada Bus
PERIKSA KELAIKAN: Sat Lantas Polres Majalengka menggelar rampcheck di garasi PO Bus BS Guvili.-Istimewa-radarmajalengka
MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM – Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Majalengka meningkatkan pengawasan terhadap angkutan umum dengan menggelar rampcheck di garasi PO Bus BS Guvili, Kamis (27/11/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Zebra Lodaya 2025 yang berlangsung di seluruh wilayah hukum Polda Jawa Barat.
Pemeriksaan dilakukan atas arahan Kapolres Majalengka AKBP Willy Andrian SH SIK MH dan dipimpin Kasat Lantas Polres Majalengka AKP Rudy Sudaryono SIK MM.
Kegiatan turut melibatkan KBO Lantas, Kanit Kamsel, personel Sat Lantas, serta petugas Dinas Perhubungan Majalengka, termasuk penguji KIR dari PKB Dishub.
BACA JUGA:Majalengka Raih Penghargaan Daerah Tertib Ukur
Rampcheck yang dimulai sejak pagi ini mencakup pengecekan menyeluruh terhadap seluruh unit bus. Petugas memeriksa kondisi mesin, sistem pengereman, lampu, kelayakan ban, hingga fungsi wiper.
Selain aspek teknis kendaraan, kelengkapan administrasi seperti surat kendaraan, masa berlaku KIR, dan dokumen pengemudi juga diteliti.
Selain memeriksa, petugas memberikan imbauan kepada para sopir agar selalu mengutamakan keselamatan penumpang.
Pengemudi diminta menaati aturan lalu lintas, menjaga kecepatan, dan menghargai pengguna jalan lainnya. Edukasi ini menjadi langkah penting untuk menekan pelanggaran dan potensi kecelakaan.
Kasat Lantas Polres Majalengka AKP Rudy Sudaryono menegaskan rampcheck merupakan langkah preventif yang perlu dilakukan secara rutin, terutama menjelang meningkatnya mobilitas masyarakat.
“Pemeriksaan ini penting untuk memastikan setiap armada layak beroperasi dan aman bagi penumpang. Dengan rampcheck, kami dapat mendeteksi lebih dini potensi kerusakan yang membahayakan di jalan,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa hasil pemeriksaan juga menjadi bahan evaluasi bagi operator bus untuk meningkatkan standar pelayanan dan keselamatan.
Menurutnya, keselamatan tidak hanya bergantung pada keterampilan sopir, tetapi juga kondisi armada.
Operasi Zebra Lodaya yang berlangsung hingga awal Desember memprioritaskan penegakan disiplin berkendara dan keselamatan lalu lintas.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
