
MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Konflik internal pengurus Yayasan Pembina Pendidikan Majalengka (YPPM) Universitas Majalengka (Unma) yang berlarut larut akhirnya mengundang reaksi keras dari bupati Majalengka Drs H Eman Suherman MM.
Bupati H Eman Suherman menegaskan momentum Dies Natalis ke-19 Universitas Majalengka (Unma) seharusnya dijadikan sebagai instrospeksi diri dari masing-masing pihak.
Persoalan internal pengurus YPPM Unma yang tidak kunjung selesai jelas mengganggu stabilitas dan mutu pendidikan di kampus Unma itu sendiri.
"Saya ingatkan bangun terus kebersamaan, kekompakan, terutama di internal. Saya tidak ingin ada persoalan sedikit, kemudian kita tidak mau membuka diri masing-masing," pesan bupati H Eman Suherman.
BACA JUGA:Kado Dies Natalis ke-19, Unma Buka Sembilan Skema LSP
Bupati H Eman Suherman berharap agar semua pihak dapat membuka diri terutama ketika munculnya persoalan yang sudah lama terjadi di internal pengurus YPPM Universitas Majalengka (Unma) harus duduk bersama menyelesaikannya.
Tidak ada persoalan yang tidak akan selesai, kecuali semuanya atau kedua belah pihak malas untuk duduk bersama. Oleh karena itu, bupati H Eman Suherman berharap agar masing-masing pihak memiliki rasa yang tinggi untuk terus menyelesaikan persoalan.
"Karena kami tidak ingin persoalan ini berlarut-larut dikemudian," tegas mantan sekretaris daerah (Sekda) kabupaten Majalengka ini.