MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka telah merampungkan perbaikan dan peningkatan jalan penghubung di perbatasan Majalengka-Ciamis pada bulan Oktober 2024, dan saat ini proyek tersebut sudah masuk dalam tahap pengaspalan.
Penjabat (Pj) Bupati Majalengka, Dedi Supandi, menjelaskan bahwa perbaikan jalan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah. Sebab, ruas jalan ini menjadi jalur penghubung bagi Majalengka dengan kabupaten lain seperti Tasikmalaya, Ciamis, dan Kuningan.
“Ruas jalan yang diperbaiki memiliki panjang sekitar 8,9 kilometer. Perbaikan ini bukan hanya memperbaiki infrastruktur, tetapi juga meningkatkan fungsi jalan sebagai jalur strategis yang mempermudah akses lintas wilayah di Jawa Barat,” katanya pada Selasa (8/10).
Ia mengungkapkan bahwa anggaran yang dialokasikan untuk proyek perbaikan jalan ini mencapai sekitar Rp12 miliar. Jumlah ini diambil dari anggaran daerah dan diprioritaskan untuk meningkatkan infrastruktur guna mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayahnya.
BACA JUGA:Pilkada 2024, Dana Kampanye Eman-Dena Lebih Besar dari Karna-Koko
Perbaikan infrastruktur jalan tersebut, kata Dedi, dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat setempat.
“Dengan perbaikan ini, jalur distribusi pangan menjadi lebih lancar, terutama untuk wilayah selatan Majalengka yang selama ini sangat bergantung pada jalan tersebut,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa kelancaran distribusi pangan ini juga dapat membantu menurunkan biaya distribusi, yang pada gilirannya akan berdampak positif terhadap harga barang serta membantu menekan tingkat inflasi di Majalengka.
Selain dampak ekonomi, Dedi optimis peningkatan infrastruktur jalan ini bisa mendorong sektor pariwisata di Majalengka ke arah yang lebih baik.
Menurutnya, akses jalan yang baik akan menjadi faktor penting dalam menarik lebih banyak wisatawan untuk berkunjung ke Majalengka.
“Kalau infrastruktur jalannya baik, wisatawan tentu akan lebih tertarik untuk datang ke Majalengka. Ini akan memberikan dampak positif bagi sektor pariwisata yang saat ini terus kami kembangkan,” ujarnya.
Saat ini, Pemkab Majalengka tengah fokus membangun infrastruktur yang mendukung pertumbuhan ekonomi, termasuk memperbaiki akses jalan di beberapa titik strategis.
Dedi menekankan pentingnya infrastruktur dalam mendukung distribusi barang dan jasa, terutama di wilayah pedesaan yang masih mengandalkan jalur darat.
Jalan ini juga mempermudah pergerakan barang dari dan ke Majalengka, sehingga mempercepat proses pengiriman hasil pertanian dan produk lokal lainnya.