BACA JUGA:Ditinggal ke Warung, Kebakaran di Lemah Sugih, Rumah Ludes Terbakar
Selain itu, lanjut mantan Birokrat Pemkab Majalengka ini, program ini juga bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas dan mobilitas masyarakat di daerah pedesaan, serta memastikan keberlanjutan infrastruktur melalui perawatan yang rutin.
"Program JAMPE akan dilaksanakan dalam beberapa tahapan. Tahap pertama, survei dan penilaian kondisi jalan, yang akan diikuti oleh perencanaan perbaikan berdasarkan prioritas tingkat kerusakan. Setelah itu, tim pelaksana akan mulai melakukan perbaikan fisik yang ditargetkan selesai dalam waktu 3 hingga 12 bulan."jelasnya
"Pendanaan untuk program JAMPE akan bersumber dari berbagai anggaran, termasuk APBD Kabupaten, APBD Provinsi, dan APBN. Selain itu, program ini juga membuka peluang kerja sama dengan pihak swasta melalui program CSR, serta partisipasi dari masyarakat melalui gotong royong,"paparnya.
BACA JUGA:Seumur Hidup Tidak Punya Sertipikat Tanah, Warga Kaki Gunung Salak Rasakan Kemudahan PTSL
Dirinya menambahkan idikator keberhasilan program JAMPE DES akan diukur berdasarkan beberapa indikator, termasuk jumlah kilometer jalan yang berhasil diperbaiki dan tingkat kepuasan masyarakat terhadap kondisi infrastruktur.
"Evaluasi akan dilakukan setiap enam bulan untuk memastikan bahwa perbaikan yang dilakukan sesuai dengan standar yang ditetapkan dan dapat bertahan dalam jangka panjang,"paparnya.
Melalui peluncuran program JAMPE ini, Karna Sobahi berharap dapat memperbaiki kondisi infrastruktur jalan di Kabupaten Majalengka secara menyeluruh, terutama di daerah pedesaan yang selama ini kurang mendapatkan perhatian.
BACA JUGA:Penantian 16 Tahun,Buruh Harian Lepas dari Kabupaten Bogor Terima Sertipikat Tanah
Program ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat langsung berupa perbaikan jalan, tetapi juga memberdayakan masyarakat untuk turut serta dalam memelihara infrastruktur yang ada, sehingga tercipta rasa memiliki dan tanggung jawab bersama.
"Program "Jalan Mulus Sampai Desa" diharapkan menjadi solusi efektif untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kabupaten Majalengka dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan,"paparnya.