RADARMAJALENGKA.COM - Kemenangan Sassuolo atas Inter Milan di pekan ke-35 Serie A Italia ini, menjadi bahan perbincangan, pasalnya tim Sassuolo sebagai tim papan bawah yang terancam degradasi, mampu membabat tipis lawannya yang kuat yakni Inter Milan dengan skor tipis sekali di 0-1.
Inter Milan takluk 0-1 kala bertandang ke Sassuolo dalam Serie A 2023/24 di Mapei Stadium pada Minggu dini hari WIB, untuk pekan lanjutan ke-35. Akhirnya Nerazzuri takluk oleh Sassuolo melalui tendangan salah satu pemainnya di babak pertama.
Sassuolo selaku tuan rumah, kedatangan tamu lawan yang merepotkan, namun Sassuolo mampu mengimbangi Nerazzuri bahkan hingga membuat Nerazzuri takluk, karena jika Sassuolo kalah dalam laga ini, maka ancaman degradasi untuk klub ini akan semakin nyata, namun Sassuolo masih memiliki keberuntungan karena bisa menang dari Inter Milan
Inter Milan tercatat menurunkan beberapa pemain pelapisnya termasuk kiper Emil Audero dan Alexis Sanchez di lini serang, bermain di bawah tekanan Sassuolo, sebagai tuan rumah yang berjuang lolos dari ancaman degradasi, Sassuolo mampu menunjukkan taringnya di babak pertama melalui beberapa serangan yang dilancarkan ke gawang Inter Milan.
BACA JUGA:Hasil Final Uber 2024, Indonesia Takluk Di Tangan China, Ester Nurumi Ditekuk Oleh He Bing Jiao
Beberapa kali upaya serangan Sassuolo merepotkan pertahanan Nerazzuri, bahkan satu kans didapat Sassuolo pada menit ke-16 lewat via Martin Erlic yang mampu merangsek sampai kotak penalti Inter dan melepaskan sepakan keras yang bisa dibendung dan dibaca oleh Audero.
Dua menit berselang, Inter Milan memberikan ancaman dan serangan lewat Lautaro Martinez yang menyambut umpan rekannya tapi sayangnya bola melebar, hingga tak mampu menghujam gawang Sassuolo.
Sassuolo lebih unggul duluan pada menit ke-20 memanfaatkan kesalahan Denzel Dumfries dalam menguasai bola di pertahanan sendiri. Josh Doig memanfaatkan situasi dengan merebut bola dan mengirimkan umpan ke tiang dekat yang disambut sepakan keras Armand Lauriente ke pojok atas gawang Audero, hingga akhirnya gol tercipta dari Sassuolo yang memimpin hasil skor di babak pertama 0-1.
Inter Milan tak tinggal diam, Nerazzuri sempat menyamakan skor di masa tambahan waktu lewat Lautaro Martinez yang menyambar bola sepakan Carlo Augusto di tiang jauh. Tapi, VAR membatalkan gol itu karena Lautaro sudah terjebak offside, seperti kata wasit yang memimpin pertandingan tersebut.
BACA JUGA:Wasit VAR Asal Thailand Sivakorn Pu-Udom Trending di Twitter, Keputusan Kontroversial Jadi Sorotan!
Gol itu membuat Nerazzuri geram sehingga mereka mulai menekan Sassuolo. Inter Milan hampir saja mendapatkan gol pada menit ke-26 ketika Dumfries menyambut umpan tarik Frattesi di tiang jauh, dengan tendangan kaki kanan dan bola menyamping tipis, menjauhi gawang Sassuolo.
Dua menit kemudian giliran Sanchez yang mendapat ruang tembak di kotak penalti dengan melepaskan bola yang masih bisa diadang kaki Andrea Consigli.Tertinggal 0-1, Inter Milan memulai babak kedua dengan tempo tinggi untuk mencari gol penyama kedudukan.
Tapi, Nerazzuri kesulitan untuk mendapatkan gol di babak kedua. Karena Buruknya penyelesaian akhir dan minimnya variasi serangan jadi penyebabnya. Praktis, maka hal seperti ini menyebabkan tidak ada serangan yang membahayakan untuk membobol gawang Andrea Consigli. Masuknya Marko Arnautovic untuk membantu Lautaro dan Alexis pun tidak sesuai harapan. Hingga laga berakhir, Nerazzuri tetap kalah 0-1 sekaligus mengakhiri catatan tak terkalahkan di 28 laga Serie A sebelumnya.
Inter mengoleksi 89 poin dari 35 pertandingan, lebih unggul 19 poin dari AC Milan di posisi kedua Klasemen Serie A. Sassuolo di posisi ke-19 dengan 29 poin menjaga kansnya untuk bertahan di Serie A musim depan karena selisih dua angka dari zona aman, agar tidak terdegradasi.
BACA JUGA:Real Madrid VS Cadiz 3-0, Kini El Real Selangkah Lagi Jadi Juara LaLiga!