BACA JUGA:Benarkah Majalengka adalah Sindangkasih?
Sedangkan Asura atau Paisaca-paisaci termasuk golongan mahkluk astral dominan jahat, seperti, Detya dan Raksasa. Baik asura maupun sura sama-sama memuja Tuhan: Mahadewa, dewanya dewa.
Akan tetapi ketika Asura mendapat karunia dari dewanya dewa, mereka cenderung menyalahgunakan karunia itu, ingin menguasai alam surga atau alam para dewa, bahkan membangkang pada Tuhan.
Dalam teks-teks mitologi Hindu, terutama dalam kitab purana seringkali nama mahkluk gaib ini berakhiran sura, seperti Mahesasura, Durgasura, Tarakasura, dan Tripurasura. Di Bali golongan ini disebut wong samar atau Samar Agung. (*)