Pihaknya mengaku sudah ada maskapai yang siap terbang. Bahkan direncanakan 1 minggu 1 kali penerbangan untuk mengangkut jamaah umrah, yang rencananya akan dimulai di awal Maret 2023.
Kemudian terkait persiapan BIJB menjadi bandara penerbangan haji, pihak otoritas Saudi Arabia, melalui tim assessment sudah melakukan pemeriksaan.
BACA JUGA:DRAMATIS! Arsenal vs Manchester United Skor 3-2, Susul Menyusul Gol
Pada pemeriksaan terakhir akan dilakukan sekitar tanggal 27, Februari 2023 mendatang. Dari pemeriksaan awal, memang masih ada temuan, namun pada prinsipnya pihaknya sudah melakukan perbaikan dan penataan sesuai instruksi dari pihak tim otoritas Arab Saudi.
Sehingga saat ini BIJB sudah benar benar siap untuk bisa melayani penerbangan Haji dan Umrah tersebut.
Dan tentunya sambung dia, bukan hanya berdasarkan assessment dari Pemerintah Indonesia saja, melainkan pihak otoritas Saudi Arabia yang melakukan assessment ke BIJB.
"Hasilnya BIJB dinyatakan layak untuk mengangkut jamaah haji dan Umrah," tandasnya.
BACA JUGA:KOTA KERTAJATI, Kota Baru yang Sangat Metropolitan dan Modern di Majalengka
Selain itu, bila Tol Cisumdawu bisa beroperasi di bulan Februari mendatang, akan berdampak positif tentunya bagi penerbangan domestik.
Pasalnya sambung dia, pihaknya sudah menjalin komunikasi dan kesepakatan dengan sejumlah maskapai yang ada di Indonesia, untuk bisa kembali membuka jalur penerbangannya melalui BIJB.
Dan rute yang akan digunakan sebutnya sebanyak 12 sama seperti saat pertama BIJB dibuka.
"12 rute tersebut merupakan rute rute yang banyak digunakan masyarakat, diantaranya ke Balikpapan, Bali, dan beberapa rute favorit lainya,” tambahnya.
BACA JUGA:MANTAP! Bandung - Majalengka Hanya 45 Menit Lewat Jalan Tol Terindah Ini
Bila jadwal penerbangan dari Kertajati ke Lombok dibuka kembali, tentu saja masyarakat dari Kabupaten Majalengka dan lainnya juga bisa nonton MotoGP lebih mudah.