MAJALENGKA - Persatuan Bulutangkis (PB) Metro mengadakan turnamen keenam di tingkat interen peserta. Kegiatan yang disponsori Klinik Sehat Jatiwangi tersebut guna memperingati tahun baru Islam (Muharram) dan HUT Kemerdekaan RI tahun 2021.
Pembina PB Metro, H Mohamad Khaerul Anwar SE MSi menjelaskan, sejak dibentuknya PB Metro pada tahun 2014 lalu terus menggelar latihan rutin. Awalnya 8 orang namun terus berkembang menjadi 26 orang dari berbagai kalangan dan usia sampai sekarang.
Turnamen dipusatkan di lapangan bulutangkis PB Metro, Jl Paseureuhan, Dusun 03 Desa Sutawangi Kecamatan Jatiwangi Kabupaten Majalengka. \"Ada 11 pasang dibagi menjadi 2 slot A dan B dengan memperebutkan total hadiah sebesar Rp5 juta,\" kata Khaerul.
Calon ketua umum PBSI Kabupaten Majalengka ini menambahkan, selain menyelenggarakan turnamen, pihaknya juga menjajaki kerja sama dengan National Paralympic Committe of Indonesia (NPCI) Kabupaten Majalengka dalam pembinaan atlet disabilitas untuk cabor bulutangkis.
\"Dengan kerja sama ini diharapkan ke depannya akan lahir atlet-atlet badminton yang mendunia, khususnya dari Kabupaten Majalengka yang bisa membela nama besar Majalengka. Kebetulan kepengurusan yang akan datang memiliki komitmen dan sinergi ke depannya,\" terangnya.
Koordinator PB Metro, Drs Engkos Sarkosih MPd menambahkan, pembina PB Metro sangat baik dalam menumbuhkan kebersamaan untuk kemajuan bulutangkis, baik tempat, sarana jamuan atau konsumsi termasuk hadiah. Selama berdirinya PB ini pernah mengundang juga tim dari luar, di antaranya karyawan dosen STPDN Bandung, unsur Diknas Kecamatan Ligung dan Rajagaluh. Kunjungan keluar di antaranya di Bandung dengan kementerian keuangan, klub di Garut dan Kuningan.
\"Semuanya sepakat menyamakan visi, murni PB ini hanya bertujuan untuk menjaga kesehatan anggotanya dan menjaga tali persaudaraan diantara pemain disini,\" tambahnya. (ono/adv)