Siswa SLBN Tetap Belajar Selama Ramadan

SMART TREN: Pada Ramadan 1446 Hijriyah ini, siswa SLBN tetap belajar, terutama belajar keagamaan.-istimewa-Radarmajalengka.com
MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM – Siswa Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Majalengka tetap antusias mengikuti proses kegiatan belajar mengajar meskipun pada bulan Ramadan.
Kepala SLBN Majalengka, Dadan Kurniawan SPd menyebutkan bahwa pembelajaran selama Ramadan 1446 Hijriyah disebut Smart Tren.
Dijelaskan Dadan, kegiatan yang dilakukan antara lain adalah masuk sekolah dengan menghadirkan ustad atau guru ngaji dari luar sekolah untuk mengajar di SLBN, kajian keagamaan di sekolah, sedekah, pembacaan mushaf Alquran, dan kegiatan lainnya.
Kepala Sekolah asal Bandung ini menyebutkan bahwa jumlah murid di SLBN Majalengka mencapai 173 orang, mulai dari tingkat SD, SMP, dan SMA.
BACA JUGA:Eman Kunjungi Keluarga Linda yang Dijebak Jadi Kurir Narkoba di Ethiopia
Sementara itu, jumlah tenaga pengajar dan tenaga administrasi (TU) berjumlah 54 orang.
"Pada Ramadan 1446 Hijriyah ini, para siswa SLBN tetap belajar, terutama belajar keagamaan, dan saya yakin semua SLB dan sekolah umum menggelar Smart Tren," ujar Dadan.
Hal yang sama juga dilakukan di SLB-B YPLB Majalengka.
Menurut guru SLB-B YPLB Majalengka, Dana Rusmana SPd, puluhan siswa SD, SMP, dan SMA Luar Biasa mengikuti kajian agama selama bulan Ramadan. "Anak-anak tuna rungu mengikuti kajian agama selama Ramadan 1446 Hijriah ini," ujar Dana.
Dijelaskan lebih lanjut oleh Dana, jumlah total siswa di sekolah tersebut adalah 44 anak, namun yang aktif mengikuti kajian Ramadan berjumlah 20 orang, termasuk tuna grahita. (ara)
BACA JUGA:Peresmian Yamaha Flagship Shop di Bandung, Wujud Nyata Realisasi Premium Dealer Layani Konsumen
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: