Kadisdik Umar Maruf Pantau Makan Bergizi Gratis Hari Kedua
HARI KEDUA: Program MBG pada hari kedua, Selasa (21/1), di SMPN 1 Majalengka. -Almuaras-Radarmajalengka.com
RADARMAJALENGKA.COM – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) terus berjalan dengan lancar pada hari kedua, Selasa (21/1), di SMPN 1 Majalengka. Program ini mendapat pengawasan langsung dari Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Majalengka, H Rd Moch Umar Maruf SSos MSi.
Kadisdik Umar Maruf menjelaskan bahwa pelaksanaan MBG pada hari tersebut menyasar 320 siswa kelas VIII di SMPN 1 Majalengka.
“Alhamdulillah, semua makanan habis tanpa sisa. Namun, terkait pengadaan susu murni sapi yang menjadi bagian dari program ini, kami masih perlu berkoordinasi dengan Kodim. Apakah susu tersebut dapat diganti dengan susu nabati, masih menjadi bahan diskusi,” ujar Umar didampingi Kepala SMPN 1 Majalengka, Dedi SPd MMPd.
Dedi menambahkan, total siswa SMPN 1 Majalengka berjumlah 920 orang. Pemberian makanan gratis akan dilakukan secara bertahap hingga mencakup seluruh siswa.
BACA JUGA:Camat Ligung Abdul Ghoni: Penanganan Banjir Harus Komprehensif
“Bagi siswa yang memiliki alergi terhadap nasi atau daging ayam, makanan akan disesuaikan dengan kebutuhan mereka agar tetap aman dan layak konsumsi,” tambah Dedi, yang diiyakan Ketua Tim MBG SMPN 1 Majalengka, Drs H Memet Slamet MPd yang juga Wakil Kepala Sekolah Bidang Kehumasan.
Memet menjelaskan jadwal MBG di sekolahnya: Senin (20/1) untuk siswa kelas VII, Selasa (21/1) untuk kelas VIII, dan Rabu (22/1) untuk kelas IX. “Pada 31 Januari 2025, pemberian MBG akan mencakup seluruh siswa SMPN 1 Majalengka,” jelas Memet kepada media.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka, H Agus Susanto SSos MMKes turut memantau kualitas gizi dalam program ini.
Ia meminta penyedia makanan untuk memastikan bahwa makanan yang disajikan sesuai standar kalori dan gizi yang telah ditetapkan.
BACA JUGA:PLTA Jatigede, Momentum Kemajuan bagi Sumedang, Majalengka, dan Indramayu
“Kami percaya bahwa penyedia MBG mampu menyediakan makanan yang sehat, aman, dan layak konsumsi,” katanya.
Pj Bupati Majalengka, Dedi Supandi, menjelaskan bahwa program MBG yang berlangsung dari 20 hingga 31 Januari 2025 ini didanai dari APBD Kabupaten Majalengka dengan anggaran mencapai Rp5 miliar.
Program ini merupakan bagian dari Nawa Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yang bertujuan meningkatkan gizi siswa sekaligus membiasakan pola makan sehat di sekolah.
Pemkab Majalengka bekerja sama dengan TNI-Polri dan Badan Gizi Nasional (BGN) telah mempersiapkan 82 titik dapur sehat di berbagai wilayah.
“Kami berkolaborasi dengan TNI-Polri, penyedia katering lokal, dan BUMDes untuk menyukseskan program ini,” ungkap Dedi Supandi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: