Stop Perburuan Hewan di Majalengka

Stop Perburuan Hewan di Majalengka

Stop Perburuan Hewan di Majalengka-ist-Radarmajalengka.com

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM – Guna menjaga stabilitas ekosistem lingkungan, masyarakat diimbau untuk tidak langsung membunuh hewan ketika ular atau hewan berbisa lainnya masuk ke permukiman warga.

“Banyak hewan seperti kera yang masuk ke pemukiman karena tempat hidup mereka tergusur oleh manusia,” ujar anggota Komunitas Animal Addicted Majalengka, Geri Gahara Restu Pamuji.

“Kami memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menjaga hewan demi terwujudnya ekosistem lingkungan yang stabil. Di Kecamatan Maja, ada sekitar 10 ekor kera yang ditangkap dan dikembalikan ke komunitasnya. Keberadaan Komunitas Animal Addicted Majalengka juga ibarat BPBD untuk membantu masyarakat yang membutuhkan penanganan hewan liar yang masuk permukiman,” ujar Geri.

Seorang anggota Komunitas Animal Addicted Majalengka, Tya Prameswari, mengakui bahwa ia baru bergabung dengan Komunitas Animal Addicted Majalengka yang dipimpin oleh Ketua Raditya.

BACA JUGA:Kormi Majalengka Miliki Potensi Besar di Lima Cabor Tradisional

BACA JUGA:Damdim 0617 Majalengka Imbau Masyarakat Waspada Banjir dan Longsor

BACA JUGA:4 Terduga Teroris asal Majalengka Diamankan Densus 88

Wanita asal Kecamatan Dawuan ini mengaku awalnya takut untuk memegang ular, tetapi sekarang ia tidak takut lagi jika harus memegang ular piton dan hewan lainnya yang sudah tidak berbisa dan aman.

“Kami berharap tidak ada lagi perburuan hewan di Kabupaten Majalengka agar komunitas lingkungan hidup tetap terjaga,” ujar Tya, yang diiyaka oleh rekannya Siska. (ara)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: