Daun pepaya bisa menjadi obat kanker loh! Berikut manfaatnya

Daun pepaya bisa menjadi obat kanker loh! Berikut manfaatnya

Manfaat daun pepaya untuk kesehatan tubuh-Kompas.com-radarmajalengka.com

Radarmajalengka.com - Tidak sedikit orang yang belum menyadari manfaat daun pepaya untuk kesehatan tubuh. Di balik rasanya yang pahit, daun pepaya menyimpan berbagai manfaat bagi tubuh secara keseluruhan, mulai dari mengontrol kadar gula darah, mengatasi sembelit, bahkan mencegah munculnya jerawat.

BACA JUGA:5 Makanan Sehat Untuk Berbuka Puasa, Kamu Perlu Mencoba.

Daun pepaya memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh secara menyeluruh, mulai dari mengatasi sakit tenggorokan, mengontrol kadar gula darah dan tekanan darah, hingga menjaga kesehatan kulit. Berikut penjelasannya:

1. Sebagai Obat Kanker

Daun pepaya memiliki potensi sebagai penunjang pengobatan kanker karena dapat menghambat pertumbuhan sel kanker payudara, kanker kulit, dan kanker prostat.

Manfaat ini dapat diperoleh berkat senyawa aktif di dalam daun pepaya yang bersifat sitotoksik, sehingga bisa merusak sel-sel kanker. Meski begitu, daun ini tidak bisa dijadikan sebagai pengobatan utama kanker, melainkan hanya sebagai pendukung pengobatan kanker.

2. Mengatasi Sakit Tenggorokan

Manfaat ini dapat diperoleh dari kandungan enzim papain di dalamnya. Pasalnya, enzim ini juga dapat bekerja layaknya obat pelega tenggorokan, sehingga bisa membantu meredakan rasa sakit pada tenggorokan dan mengatasi penumpukan lendir atau dahak.

BACA JUGA:Mengungkap Pesona Alun-alun Majalengka, Cocok Untuk Bersantai dan Berinteraksi

3. Menjaga kesehatan Kulit

Manfaat daun pepaya ini juga bisa dirasakan oleh kulit. Pasalnya, daun ini dipercaya dapat membantu mencegah tanda-tanda penuaan dini karena mengandung asam amino yang tinggi di dalamnya.

4. Mengontrol Kadar Gula Darah dan Tekanan Darah

 Manfaatnya dalam mengontrol kadar gula darah dapat diperoleh dari kandungan antioksidan yang tinggi di dalamnya.

Mengonsumsi ekstrak daun pepaya diketahui dapat melindungi sel penghasil insulin (sel beta pankreas), sehingga produksi kadar hormon insulin di dalam tubuh dapat tetap terjaga untuk menjaga kestabilan kadar gula darah dalam tubuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: