Gunung Jajar Terbakar, Pemdes Ujung Berung Siaga
KEBAKARAN HUTAN LAGI: Warga berusaha padamkan kebakaran hutan yang terjadi di gugusan hutan sebelah utara Sindangwangi, tepatnya di Gunung Jajar Desa Ujungberung.-PAI SUAPRDI-Radarmajalengka.com
MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM -Insiden kebakaran hutan di wilayah Kecamatan Sindangwangi sepertinya terus berlanjut dari satu hutan ke hutan lainya, yang membuat petugas dan warga semakin menguatkan kewaspadaan, menyusul tiupan angin yang cukup kencang yang dikhawatirkan akan semakin memperluas area kebakaran tersebut.
Setelah Bukit Batu Luhur di Desa dan Kecamatan Sindangwangi, serta hutan Baligo di Desa Padaherang yang berbatasan dengan Kabupaten Kuningan berhasil di padamkan. Kebakaran hutan kembali terjadi, kali ini berada di gugusan hutan sebelah Utara Sindangwangi, tepatnya di Gunung Jajar Desa Ujungberung.
Kebakaran yang terjadi sejak pukul 13,00 hari Kamis kemarin masih sulit dipadamkan, bahkan hingga pukul 11,30 hari Jumat (29/11) ini, kobaran api masih terlihat bergerak ke kedua sisi, yakni ke sisi sebelah timur menuju Gunung Sembalong dan ke sebelah Barat menuju Gunung Kandaga.
Kepala Desa Ujungberung Aris AMD saat dikonfirmasi disekitar lokasi mengatakan, pihaknya bersama sejumlah masyarakat dibantu tim Tagana, BPBD, TNI dan Polri serta tim Damkar dan Perhutani, langsung berupaya memadamkan dengan cara membuat sekat pembatas agar api tidak menjalar ke bibir hutan, pasalnya di area bibir hutan tersebut merupakan area padat penduduk.
BACA JUGA:Pengurus Nasdem Ontrog Dewan Minta Kejelasan Soal PAW Dasim
BACA JUGA:Daya Tarik Kota Singkawang Sukses Kumpulkan Ratusan Biker di Event Maxi Yamaha Day Kalimantan Barat
"Kemarin kami bersama tim dari BPBD, Koramil dan Polsek Sindangwangi serta Perhutani dan warga berupaya memadamkan dan meminimalisir penyebaran titik api, dan Alhamdulillah pergerakan api yang mengarah ke pemukiman warga berhasil dihentikan, hanya saja saat ini masih ada beberapa titik api yang masih menyala yang lokasinya berada di puncak gunung dan sulit di akses," ucapnya .
Lebih lanjut sambung dia, secara teritorial gunung tersebut memang sebagian berada di wilayah Ujungberung, sebagian lain masuk ke wilayah Cipanas Cirebon, dan berada dibawah pengawasan pihak KPH Ciwaringin. Sedangkan untuk areal gunung yang terbakar cukup luas dan belum bisa dihitung, namun diperkirakan mencapai puluhan hektar, mengingat saat ini apu masih menyala dan terus merembet ke sisi barat dan timur.
"Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan mengingat kondisi titik api masih terlihat menyala dibeberapa tempat, kamu sudah meminta warga untuk tetap waspada dan selalu mengawasi pergerakan api sebagai langkah berjaga jaga sambil berupaya memadamkan nya," tambah dia.
Sementara itu dari pantauan Radar Cirebon Group, kebakaran gunung tersebut terlihat jelas dari jalan raya Rajagaluh Lengkong Kulon, bahkan saat malam, langit disekitar gunung tersebut terlihat berwarna merah jingga akibat pantulan kobaran api yang menyala nyala. (Pai)
BACA JUGA:Lahan di Area Bandara Kertajati Kebakaran
BACA JUGA:Objek Wisata Alam Majalengka yang Sering Diminati
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: