Bupati Karna Sobahi Minta Sekda Segera Relokasi Kantor Kecamatan Sindangwangi

Bupati Karna Sobahi Minta Sekda Segera Relokasi Kantor Kecamatan Sindangwangi

Bupati Minta Sekda segera relokasi Kantor Kecamatan Sindangwangi-PAI SUAPRDI-Radarmajalengka.com

SINDANGWANGI, RADARMAJALENGKA.COM - Wacana pemindahan kantor Kecamatan Sindangwangi kembali diungkapkan Bupati Majalengka Dr H Karna Sobahi MMPd.

Alasannya karena Sindangwangi merupakan wilayah yang memiliki sejumlah potensi sumber daya alam yang tinggi, baik di sektor wisata, kuliner maupun sektor kerajinan dan industri. Sehingga perlu adanya penataan kantor kecamatan yang representatif dan mudah dijangkau.

Selain itu Sindangwangi sendiri merupakan jendela utama Kabupaten Majalengka di bagian timur dan sebagai etalasenya Majalengka. Sehingga perlu kantor yang representatif.

Saat ini kata bupati, kondisi kantor Kecamatan Sindangwangi sangat kecil dan tidak lebih baik jika dibandingkan dengan kantor Kelurahan di Majalengka.

BACA JUGA:Kitab Kuno Mulai Menarik Perhatian Pemerintah

BACA JUGA:Permintaan Maggot dari Sisa Sampah Naik

Oleh karena itu bupati meminta kepada sekda segera mencari lokasi yang tepat untuk area yang lebih tepat, karena Sindangwangi sebagai daerah yang mapan dalam sektor wisata, yang tentunya harus didukung dengan oleh infrastruktur pemerintahan.

“Silakan pak sekda apakah di tahun 2024 atau 2025. Ini ucapan bupati di hadapan orang banyak yang harus segera dilaksanakan. Saya ingin kita satu paket, kantor polsek, danramil dan KUA dalam satu komplek. Dibuat model agar lebih menarik dan tertata. Karena ini merupakan wilayah destinasi wisata,” ujarnya.

Sementara itu Sekda Drs H Eman Suherman MM mengatakan, rencana relokasi kantor Kecamatan Sindangwangi memang mendesak. Lokasi kantor kecamatan yang kecil dan kurang strategis, juga berada tidak jauh dari lintasan SUTET.

Wawan, warga Desa Balagedog mengatakan rencana pemindahan kantor kecamatan sebenarnya sudah sering dijanjikan. Namun sampai saat ini belum terwujud.

BACA JUGA:Penginapan Beringin Ditutup Sejak 1990 Dikenal Angker Kini Alami Kebakaran

BACA JUGA:Riwayat Bawen Jalur Tentara Sultan Agung, Tanpa SIM B2 Umum Picu Tabrakan Beruntun 16 Kendaraan 30 Korban

Menurutnya lokasi kantor kecamatan saat ini memang kurang strategis karena tidak dilalui jalur angkutan umum, sehingga menyulitkan bagi pelayanan warga.

Ia meminta agar Pemkab Majalengka segera merelokasinya kelokasi yang lebih strategis dan mudah diakses warga, apalagi bupati sudah memerintahkannya dengan jelas dan lugas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: