Gunung Kuda Bobos Cirebon Longsor Lagi, Pekerja Panik Berhamburan

Gunung Kuda Bobos Cirebon Longsor Lagi, Pekerja Panik Berhamburan

Detik-detik kejadian longsor di Gunung Kuda Cirebon terekam video. --Ist/tangkapan layar-Radarmajalengka.com

CIREBON, RADARMAJALENGKA.COM - Gunung Kuda di Desa Bobos, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, kembali mengalami longsor pada Senin pagi, 19, Juni 2023.

Kejadian longsor tersebut dilaporkan warga melalui video kepada radarcirebon.com, dan peristiwa itu dibenarkan oleh Polresta Cirebon.

Detik-detik longsor di Gunung Kuda, Desa Bobos, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon terekam pada beberapa video, Senin, 19, Juni 2023.

Dugaan sementara, longsor terjadi karena curah hujan tinggi yang terjadi sejak Minggu malam, 18, Juni 2023 sampai dengan pagi hari.

BACA JUGA:Kini Tol Cisumdawu Sudah Nyambung dari Cimalaka-Kertajati, Akan Tetapi Ada Tempat yang Belum, Apa Itu?

BACA JUGA:Wow Inilah Penampakan Terakhir Tol Cisumdawu Sebelum Dibuka, Asyik Bisa Malam Mingguan di Bandung Nih!

Kapolresta Cirebon, Kombes Arif Budiman mengatakan, dugaan sementara curah hujan tersebut membuat tebing mengalami longsoran sangat besar.

Sehingga material tanah dan batu jatuh ke bagian bawah Gunung Kuda. Beruntung di lokasi tidak ada pekerja yang beraktivitas. Namun, longsoran gersehut membuat beberapa pekerja yang melihat segera lari berhamburan.

"Kejadian tadi pagi, akibat curah hujan tinggi tadi malam," kata Kapolresta Cirebon saat dihubungi radarmajalengka.com.

Menurut Kapolresta Cirebon, tidak ada korban jiwa akibat longsoran yang cukup besar tersebut. Adapun lokasinya berada di area tambang CV Al Zhariyah. "Tidak ada korban, lokasinya di area tambang CV Al Zhariyah," kata Kapolresta.

BACA JUGA:Asyik! Donorkan Darah Dapat Bingkisan dan Door Prize dari PMI Majalengka

BACA JUGA:Nah Lo Razia Kos-kosan , 39 Orang Terjaring Satpol PP

Dari video yang beredar di media sosial, nampak ada dua sudut yang berbeda. Pertama dari pekerja di dekat area longsor. Di tempat itu, nampak ada alat berat dan beberapa orang menyaksikan kejadian.

Awalnya mereka tidak beranjak dari lokasi dan memperhatikan longsoran tebing berjatuhan. Namun karena suara gemuruh disertai debu yang berterbangan mendekat, mereka akhirnya mengevakuasi diri.

Sedangkan pada video kedua, nampak pekerja yang sedang berada di atas truk. Ketika menyadari kejadian longsor semakin besar, pekerja tersebut langsung turun dan melarikan diri.

Selain debu yang berterbangan di lokasi, juga nampak material longsor cukup besar dari area tebing tersebut.

BACA JUGA:Rakernas V Pergunu, Mahfud MD: Pentingnya Pendidikan dalam Menangkal Radikalisme

BACA JUGA:Gubernur Jatim Khofifah Puji Ketua Umum Pergunu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: