MENHUB: Tol Cisumdawu Dibatasi 1.000 Kendaraan Per Jam

JAKARTA, RADARMAJALENGKA.COM - Lalu lintas Tol Cisumdawu akan dibatasi saat puncak arus mudik lebaran 2023, untuk mencegah bottle neck di Tol Cikopo Palimanan.

Pembatasan lalu lintas Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan mencapai 1.000 kendaraan untuk 1 jam. Bila melebihi itu, bakal dilakukan rekayasa lalu lintas.

Diperkirakan hari ini bakal menjadi puncak arus mudik termasuk di Jalan Tol Cisumdawu yang selama dua hari pengoperasiannya volume lalu lintas masih relatif landai.

“Saya juga mengingatkan kembali terkait Tol Cisumdawu yang beroperasi secara fungsional mulai 08.00 sampai dengan 15.00 WIB," kata Menhub saat memimpin rapat koordinasi arus mudik dan balik di Jakarta.

BACA JUGA:Tol Cisumdawu Sudah Tembus Cipali, yang ke Majalengka Awas Bablas

Terkait pembatasan volume lalu lintas, nantinya akan dilakukan jajaran kepolisian baik Koprs Lalu Lintas (Korlantas) Polri, hingga Dirlantas Polda Jawa Barat (Jabar).

"(Tol Cisumdawu) dibatasi hanya untuk 1.000 kendaraan per jam,” ucap Menhub, saat memimpin rapat koordinasi tersebut.

Sementara itu, mengacu rencana one way di Jalan Tol Cikopo Palimanan (Cipali), pada hari ini lalu lintas dari Tol Cisumdawu juga tidak bisa untuk mengakses ke arah Jakarta - Subang.

Sebab, akses keluar dari Tol Cisumdawu yang terkoneksi ke Tol Cipali akan dilakukan penutupan, sehubungan pemberlakuan one way.

BACA JUGA:HABIS TRILIUNAN! Jusuf Hamka Blak-blakan Soal Dana Bangun TOL CISUMDAWU: Pake Uang Bang Ucup

Namun, penerapan one way ini mengikuti diskresi dari kepolisian terkait jam pemberlakuannya.

Karenanya untuk pengendara yang hendak menuju ke Kabupaten Indramayu via Tol Cisumdawu, bisa menggunakan Gerbang Tol Ujung Jaya 2.

Dari gerbang tol ini, bisa mengakses ke sejumlah daerah di Kabupaten Indramayu seperti Cikawung, Terisi hingga Cikedung.

Juga beberapa desa di ujung Kabupaten Sumedang seperti Cibuluh dan Sakurjaya. Akses keluar dari Gerbang Tol Ujung Jaya 2 terhubung dengan Jalan Raya Cikamurang.

Sumber: