INFO TERBARU Kapan TOL CISUMDAWU Bisa Dipakai? Simak!

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Informasi terbaru kapan Tol Cisumdawu bisa dipakai seluruhnya, sesuai dengan hasil peninjauan terakhir dari Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono.

Info kapan Tol Cisumdawu bisa dipakai sebelumnya telah diungkapkan oleh Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi di Istana Negara.

Disampaikan bahwa Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan sudah mendekati selesai dan pada 15, April 2023 sudah bisa beroperasi dengan status yang ditentukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (Kemen-PUPR).

Status tersebut, berarti mode pengoperasian apakah fungsional ataupun yang lainnya. Hal itu, mengacu kondisi terakhir menjelang dibuka.

BACA JUGA:PENAMPAKAN Pesawat Penumpang Kedua Terbesar di Dunia Mendarat di Bandara Kertajati Majalengka

"Fungsional sudah pasti, tapi nanti akan ditentukan oleh Kementerian PUPR," kata Budi Karya di Istana Negara, belum lama ini, saat menyampaikan informasi mengenai arus mudik dan balik.

Ditambahkan Budi Karya, beroperasinya Jalan Tol Cisumdawu dari Cileunyi sampai Kertajati merupakan opsi atau alternatif masyarakat untuk bisa mudik dari Bandung ke Kertajati, Kabupaten Majalengka atau arah Cirebon dan Jawa Tengah.

Dengan adanya ruas tol ini, perjalanan dari Bandung ke Kertajati akan menjadi lebih singkat dari biasanya, karena jarak yang ditempuh hanya 60 kilometer saja.

Apalagi, tol yang membelah Kabupaten Sumedang ini, terhubung langsung dengan Jalan Tol Cikopo Palimanan (Cipali) baik ke arah Jakarta maupun Jawa Tengah (Jateng).

BACA JUGA:Inilah 12 Rute Penerbangan Bandara Kertajati Majalengka, Ada Domestik dan Internasional

Di sisi lain, Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono saat meninjau lokasi proyek menyatakan bahwa kemungkinan besar pada H-10 Idul Fitri Tol Cisumdawu sudah beroperasi penuh.

Namun, pengoperasiannya mengikuti pengaturan dari kepolisian terkait dengan lalu lintas arus mudik lebaran 2023.

Bila beroperasi pada H-10 berarti Jalan Tol Cisumdawu sudah disiapkan untuk digunakan pada 12 April atau lebih cepat dari target semula.

Kendati demikian, Menteri PUPR juga meminta laporan terakhir dari Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) atau pelaksana proyek pada 15 April nanti.

Sumber: