SMKN 1 Kadipaten Sambut Jaksa Masuk Sekolah

SMKN 1 Kadipaten Sambut Jaksa Masuk Sekolah

SAMBUTAN MERIAH: Kreasi tari jaipong dan upacara adat menyambut kedatangan Kadisdik Jabar, Dedi Supandi serta Kajari Majalengka Eman Sulaeman.-Almuaras-Radarmajalengka.com

Radarmajalengka.id, KADIPATEN - Ratusan siswa SMKN 1 Kadipaten antusias mengikuti kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS) bertempat di Aula Graha Skaone SMKN 1 Kadipaten, Kamis (13/10). Hadir pada kesempatan itu, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Majalengka, H Eman Sulaeman SH MH, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat,  H Dedi Supandi SSTP MSi.

Hadir pula Kepala Cabang Dinas Pendidikan  Provinsi Jawa Barat Wilayah IX Majalengka dan Indramayu, Dra Hj Dewi Nurhulaela MPd, Kepala SMKN 1 Kadipaten, Nana Surjana SPd  beserta para guru, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Majalengka, Aeron Randi AP MP, Plt Kepala Dinas Koperasi  Ketenagakerjaan  Usaha Kecil Menengah (K2 UKM) Majalengka diwakili Kepala Bidang Hubungan Industrial, Nana Sujana Ssos.

Kajari Eman Sulaeman menyatakan  bahwa program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) sebagai upaya  memberikan penyuluhan hukum  kepada generasi muda, terutama siswa  untuk lebih memperkenalkan tugas pokok (tupoksi) kejaksaan.

Diakui Eman  bahwa keberadaan  kejaksaan itu tidak seperti polres yang lebih dikenal  masyarakat. “Kami memberikan penyuluhan hukum kepada generasi muda  untuk ikut  mencerdaskan anak bangsa,” beber Kajari Eman dalam sambutan pembukaan JMS.

BACA JUGA:Tak Berizin dan Langgar Aturan, Gedung Perusahaan Dibangun di Lahan Sawah yang Dilindungi

Eman mengungkapkan, pada pelaksanaan JMS ini pihaknya  berkolaborasi dengan DPP, Dinas K2 UKM Kabupaten Majalengka  dan KCD Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Wilayah IX.

“Kami  berterima kasih kepada Kepala SMKN 1  Kadipaten beserta guru dan seluruh civitas akademik SMKN 1 Kadipaten yang telah bekerja sama untuk pelaksanaan program JMS ini,” ujarnya.
Eman mengingatkan kepada para siswa untuk rajin belajar demi meraih cita-cita. “Raihlah cita-citamu demi  kebanggaan orang tua,” pesannya kepada para siswa kelas XII.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP)  Majalengka, Aeron Randi AP MP   mengingatkan kepada siswa untuk tidak dulu mencari jodoh untuk rumah tangga. Tapi setelah lulus sekolah mencari pekerjaan terlebih dahulu.

Disebutkan Aeron pihaknya datang ke SMKN 1 Kadipaten dengan membawa PT  Persada Selaras  Indonesia. Aeron menyebutkan bahwa di kawasan Sentra Industri ( SIKIM)  Kelurahan Cikasarung  Kecamatan Majalengka akan dibuka  industri motor listrik pertama di Jawa Barat  yang bakal membutuhkan banyak tenaga kerja.
“Lulusan SMK itu keren karena sudah siap kerja,” ujarnya seraya  mengajak siswa bernyanyi membuat suasana semarak dengan grup musik yang dibawa Kadis DPP ini.

BACA JUGA:Resmi Berakhir! Ini Pemenang YGEC 2022 yang Berhasil Membawa Motor Yamaha Gear 125

Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Wilayah IX Majalengka dan  Indramayu, Dra Hj Dewi Nurhulaela MPd sangat mengapresiasi Program Jaksa Masuk Sekolah.

Dewi menyebutkan bahwa jumlah SMK negeri di Kabupaten Majalengka ada 10 plus SMK Kehutanan Kadipaten. Ia mengapresiasi positif  adanya penyuluhan hukum  bertema “Menciptakan Generasi Muda Sadar Hukum” tersebut.
“Anak-anak perlu bimbingan dan arahan kita, agar dalam mencari jadi dirinya tidak tersesat, sehingga menjadi anak yang  berjiwa Pancasila dan berakhlakul karimah,” harap Dewi dalam sambutannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: