Bolu Batik Ginding Diminati Pelanggan
Disebutkannya, para peserta kompetisi kuliner tingkat nasional ini berasal dari kota-kota besar dan hanya Majalengka yang tergolong kota kecil dan belum dikenal luas seperti kota lainnya.
“Tapi semoga d&b bisa memberikan yang terbaik sehingga membawa nama harum Kabupaten Majalengka,\" kata ibu dua anak kelahiran Majalengka, 4 januari 1986 ini.
Menurutnya, Bolu Batik Ginding merupakan budaya dalam balutan rasa menggunakan jenis bolu panggang menghasilkan tekstur yang jauh lebih lembut.
Bolu Batik Ginding ini berisi selai mangga gedong gincu, puding mangga gedong gincu, jeli sosro, dipadukan dengan krim sosro dan sentuhan motif batik gedong gincu yang merupakan motif batik Majalengka, menjadikan perpaduan yang sempurna tak hanya memanjakan lidah namun juga memanjakan mata.
Dikatakan alumni SMPN 3 Majalengka ini, Bolu Batik Ginding adalah sebuah produk yang lahir dari hasil kreasi kolaborasi kuliner asli Majalengka bersama Teh Botol Sosro dibuat dengan sepenuh hati dan sejuta cinta dari Majalengka.
Imma bersyukur menjadi pemenang pertama kompetisi kreasi kuliner lokal yang merupakan program gerakan @localsunite.id bersama dengan @majalengka.exotic_food dan bisa mengikuti tingkat nasional.
Satu satunya wakil dari Provinsi Jawa Barat, sehingga Ketua PKK Jabar, Hj Attalia Ridwan Kamil ikut mensupport dan mempromosikan Bolu Ginding Majalengka tersebut melalui media sosial instagram.
Dijelaskan dia, Bolu Batik Ginding semula namanya Bolu Gulung Batik Gincu Puding Sosro.
Diakuinya, sifat mangga cenderung mempunyai kadar air yang cukup tinggi, dan agar komposisi mangga yang digunakan banyak maka dikemas dalam puding, selai mangganya pun dibuat home made asli dari buah mangga gedong gincu tanpa pengawet dan pemanis buatan.
\"Semoga Bolu Batik Ginding bisa membawa nama baik Kabupaten Majalengka ditingkat nasional,\" harap wanita yang tinggal di sebelah timur kantor Kelurahan Majalengka Kulon, Kecamatan Majalengka ini. (ara/adv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: