Istri Bupati dan Kepala DLH Kompak Bersih-bersih

MAJALENGKA - Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Majalengka, Dra Hj  Dedeh  Nurhayati Karna Sobahi  MPd melaksanakan kegiatan  Jumat Bersih di Kelurahan Munjul Kecamatan Majalengka, Jumat (17/9).

Ibu-ibu PKK bersama Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Majalengka Ir Hj Nadisha Hanna Haritztin MM dan para pegawai DLH  kompak  kerja bakti  membersihkan halaman balai Kelurahan Munjul, dan lingkungan permukiman warga.

Sebelumnya, agar  tubuh ibu-ibu PKK lebih sehat dan bugar, mereka mengikuti senam sehat di halaman Kantor Kelurahan munjul dengan penuh semangat.

Ketua TPPKK Kabupaten Majalengka Hj Dedeh  Nurhayati Karna Sobahi menyebutkan, kegiatan bersih-bersih dilakukan bersama DLH dalam rangkaian  World Cleanup Day.

Menurut istri Bupati Karna Sobahi ini, PKK berkolaborasi dengan DLH melakukan kegiatan Jumat Bersih sudah cukup lama. Bersama-sama  membersihkan lingkungan perkotaan terutama dari depan pendopo,  pujasera, depan kantor kemenag hingga bunderan Munjul. Biasanya   dilakukan pada Jumat ketiga.

“Tapi karena pandemi dan pemberlakuan PPKM, kegiatan Jumat Bersih tidak dilakukan lagi, dan baru kali ini lagi dilaksanakan. Karena kondisi  pandemi di Kabupaten Majalengka sedang melandai dan turun. Tapi pelaksanaan Jumat Bersih ini tetap memperhatikan protokol kesehatan (prokes) dengan mengenakan masker, jaga jarak dan cucii tangan dengan air mengalir menggunakan sabun,” bebernya.

Hj Dedeh menegaskan, PKK merupakan garda terdepan dalam  melakukan  bersih-bersih sampah demi kebersihan lingkungan dan kesehatan masyarakat. Karena PKK ada hingga di tingkat desa, dan lingkungan keluarga.

Masih kata Hj Dedeh, kegiatan tersebut untuk memotivasi  masyarakat agar rajin bersih-bersih dan membuang sampah pada tempatnya. Dia mengajak kaum ibu dan masyarakat untuk membiasakan memilih dan memilah sampah  di rumah.

“Kami mengharapkan agar masyarakat mebiasakan memilih dan memilah sampah organik, dan non organik. Sehingga  sampah yang bisa didaur ulang   bisa dimanfaatkan kembali. Ayo kita rutin bersih- bersih lingkungan agar tercipta kebersihan dan sehat,“ ajaknya.

Senada, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Majalengka, Ir Hj Nadisha Hanna Haritztin MM menyatakan tanpa dibantu PKK  tidak bisa melaksanakan kegiatan kebersihan liingkungan dengan optimal. Karena keberadaan PKK menyebar dan sangat dekat hingga lingkungan keluarga.

Disebutkan, Jumat Bersih ini merupakan rangkaian kegiatan menjelang  World Clean Up  Day yang puncaknya akan dilaksanakan Sabtu (18/9) di lapangan GGM Majalengka, dihadiri bupati.

Dia mengakui kendala dalam pengelolaan sampah adalah prilaku masyarakat yang belum sadar sepenuhnya untuk memilih dan  memilah  sampah. Bahkan, masih ada warga yang membuang sampah sembarangan.

Menurutnya, pola pengelolaan sampah yang baik dan benar adalah dengan pola 3 R (Reduce, Reuse, Recycle).  “Maksudnya kelola sampah dengan cara reuse atau gunakan kembali misalnya minum pakai gelas atau tumbler. Reduce atau mengurangi barang barang yang dapat menimbulkan sampah seperti tisu, sedotan plastik, bungkus plastic. Sedangka, reclycle atau mendaurulang sampah agar bernilai ekonomis. Jadi  sampah yang dibuang ke TPA benar-benar tidak bisa dimanfaatkan lagi,”  bebernya.

Pada kegiatan Jumsih bersama PKK di Kelurahan Munjul mendapatkan  sampah dan langsung ditimbang dengan hasil  berat sampah  plastik 2,6 kg, sampah  kertas 2  kg  dan sampah  daun 14, 4 kg. (ara/adv)

Sumber: